
Empat Kepala Daerah di Jatim Terpapar COVID-19, Dua Orang Meninggal
Sebanyak empat kepala daerah di Jawa Timur terpapar COVID-19. Dari data yang dihimpun detikcom, dua di antaranya meninggal dunia.
Sebanyak empat kepala daerah di Jawa Timur terpapar COVID-19. Dari data yang dihimpun detikcom, dua di antaranya meninggal dunia.
50 Anggota DPRD Sidoarjo dan 50 staf mengikuti tes swab. Swab dilakukan setelah Plt bupati yang meninggal positif COVID-19 menghadiri rapat paripurna.
Dinkes Sidoarjo mentracing orang-orang yang berdekatan dengan almarhum Plt Bupati Nur Ahmad Syaifuddin. Wakil Bupati Sidoarjo itu dinyatakan positif COVID-19.
40 Anggota DPRD Sidoarjo yang melakukan paripurna bersama Plt Bupati Sidoarjo meninggal COVID-19, akan diswab. Namun swab dilakukan Rabu (26/8) karena kunker.
Pasca Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin meninggal COVID-19, aktivitas pemerintah di Kota Udang berjalan normal. Tracing dan sterilisasi diserahkan dinkes
Sejak Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin dinyatakan meninggal COVID-19, dinkes melakukan swab kontak erat. Swab dilakukan 30 orang termasuk keluarganya.
Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin meninggal COVID-19. Pakar menyarankan para pejabat daerah hingga nasional wajib memakai protokol kesehatan ketat.
Penyemprotan disinfektan di DPRD Sidoarjo terus diintensifkan. Terlebih setelah Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin meninggal karena COVID-19.
Gedung DPRD Sidoarjo tak ditutup meski Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin sempat ikut sidang paripurna pada Rabu (19/8). Suasana gedung dewan itu lengang.
Gubernur Khofifah menyerahkan SK penunjukan Pelaksana Harian (Plh) Bupati Sidoarjo ke Achmad Zaini. Selama ini Achmad Zaini menjabat sekretaris daerah (Sekda).