
Anomali Hujan di Trenggalek Belum Atasi Kekeringan
Hujan turun beberapa hari terakhir belum berdampak signifikan terhadap puluhan desa yang mengalami krisis air di Trenggalek.Hingga kini BPBD masih mensuplai air
Hujan turun beberapa hari terakhir belum berdampak signifikan terhadap puluhan desa yang mengalami krisis air di Trenggalek.Hingga kini BPBD masih mensuplai air
Dua bencana berlawanan yakni kekeringan dan banjir terjadi di Trenggalek. BPBD Jatim dropping air bersih dan memantau jembatan putus lantaran luapan banjir.
Hingga akhir Oktober kekeringan masih terjadi di 27 kabupaten/kota di Jatim. Kondisi terparah terjadi di Bojonegoro.
Kekeringan di Trenggalek dan Tulungagung meluas padahal kedua wilayah sempat diguyur hujan. Bantuan air bersih terus digelontor ke desa-desa yang membutuhkan.
12 Ribu liter air bersih disalurkan warga krisis air di Dusun Krajan, Desa Dermosari, Tugu, Trenggalek. Bantuan ini menyambut HUT ke-69 Lalu Lintas Bhayangkara.
Kekeringan di 19 desa di Trenggalek menjadi perhatian dari berbagai berbagai kalangan. Polisi pun menggelontorkan bantuan air bersih ke wilayah terdampak.
Sudah ada 9 desa di Trenggalek yang mulai mengalami kekeringan. Sejumlah desa di 4 kecamatan tersebut mulai mengajukan bantuan air bersih.
Kekeringan mulai terjadi di wilayah Trenggalek. Dua desa di sini mulai mengalami krisis air bersih.
Hujan di beberapa titik belum berdampak terhadap penurunan bencana kekeringan di Trenggalek. Hingga kini tercatat puluhan desa masih mengalami krisis air.
Ratusan napiRutan Kelas IIB Trenggalek menggelar sholat istisqa untuk meminta hujan ke Tuhan Yang Maha Esa. Salat digelar di tengah lapangan rutan.