
Pendamping Cerita Kondisi Korban Usai Bongkar Pelecehan Seksual di KPI
Muhammad Mualimin, pendamping korban kasus dugaan pelecehan seksual sesama pria di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), menceritakan kondisi korban.
Muhammad Mualimin, pendamping korban kasus dugaan pelecehan seksual sesama pria di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), menceritakan kondisi korban.
KPI akan menyampaikan perkembangan hasil sementara dari pemeriksaan terduga pelaku perundungan dan pelecehan seksual sesama jenis di kantor KPI.
Komnas HAM melihat adanya dugaan pembiaran atau pengabaian dalam kasus pelecehan seksual di lingkungan pegawai KPI. Simak pernyataannya berikut ini.
"Kami akan berkirim surat hari Senin atau Selasa ke KPI atau kepolisian, jadi kami akan berkirim surat meminta keterangan," kata komisioner Komnas HAM.
Pelecehan seks dan perundungan pegawai di kantor KPI ini dialami korban selama bertahun-tahun. Hingga akhirnya korban buat surat terbuka dan polisi menyelidiki.
"Kami percaya dengan komitmen pimpinan KPI yang akan mengungkap tuntas peristiwa ini," kata Beka Ulung Hapsara.
Korban pelecehan seksual dan perundungan pegawai KPI mengaku dipindah divisi setelah melaporkan kasusnya ke atasan. Namun hal ini dibantah oleh KPI.
"Sejak hari ini (kemarin, red) korban dan terduga diberikan pembebasan tugas agar bisa menjalani proses di dalam dan di luar," Wakil Ketua KPI, Mulyo H Purnomo.
Masyarakat dihebohkan kabar seorang pegawai di Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) diduga dilecehkan rekan sesama pria. Berikut sejumlah fakta terkait kasus itu.
Kuasa hukum korban pelecehan seksual di lingkungan pegawai KPI mengungkap kondisi kliennya. Korban masih trauma atas peristiwa yang menimpanya pada 2015 silam.