
TKD Jokowi Siapkan Tim Bantuan Hukum untuk Kill the DJ
TKD KIK DIY menyiapkan bantuan hukum untuk Rapper Marzuki Mohamad atau Kill The DJ terkait lagu 'Jogja Istimewa' yang dipakai kampanye.
TKD KIK DIY menyiapkan bantuan hukum untuk Rapper Marzuki Mohamad atau Kill The DJ terkait lagu 'Jogja Istimewa' yang dipakai kampanye.
Niat Marzuki Mohamad alias Kill the DJ untuk melaporkan pengubah lagu 'Jogja Istimewa' untuk kampanye tim Prabowo akhirnya dilakukan
Marzuki alias Kill the DJ kecewa dengan hal yang dilakukan tim kampanye Prabowo. Ia merasa lagu 'Jogja Istimewa' ciptaannya telah disalahgunakan tanpa izin.
BPN Prabowo mengimbau pendukungnya minta maaf soal lagu 'Jogja Istimewa'. Permintaan maaf itu dinanti rapper Kill The DJ siang ini juga.
"Insyaallah kami tidak akan menggunakan karya cipta orang lain kecuali kami akan meminta izin kepada yang bersangkutan," ujar Ace Hasan.
Kill the DJ marah-marah lantaran lagu 'Jogja Istimewa' diubah liriknya untuk kampanye tim Prabowo Subianto. Seperti ini liriknya.
Niat Marzuki Kill the DJ membawa kasus plagiat 'Jogja Istimewa' mendapat dukungan dari Sekber Keistimewaan DIY.
Marzuki Mohamad atau yang dikenal dengan nama panggung Kill The DJ kecewa berat saat mengetahui lagunya diubah dan digunakan untuk kampanye.
Rapper Marzuki Mohamad alias Kill The DJ menegaskan tidak akan mengizinkan lagunya yang berjudul 'Jogja Istimewa' dicatut untuk keperluan kampanye Pilpres 2019.
Lagu 'Jogja Istimewa' memiliki nilai tersendiri bagi penyanyi Kill the DJ. Namun nilai itu tergores kala lagu itu dipakai untuk kampanye tim Prabowo.