
Kill the DJ Belum Cabut Laporan 'Jogja Istimewa' di Polda DIY
Kill the DJ belum mencabut laporannya di Polda DIY terkait video lagu 'Jogja Istimewa'. Sebelumnya, ia membuka opsi mediasi dan siap mencabut laporan.
Kill the DJ belum mencabut laporannya di Polda DIY terkait video lagu 'Jogja Istimewa'. Sebelumnya, ia membuka opsi mediasi dan siap mencabut laporan.
Kill the DJ belum mencabut laporannya di Polda DIY terkait video lagu 'Jogja Istimewa' yang liriknya diubah oleh pendukung Prabowo. Apa alasannya?
Kasus pengubahan lirik lagu 'Jogja Istimewa' masih bergulir di Polda DIY. Kill the DJ selaku pelapor bakal dimintai keterangannya oleh polisi.
Kasus video lagu 'Jogja Istimewa' di kampanye Prabowo masih bergulir di Polda DIY. Polisi akan memeriksa Kill the DJ sebagai pelapor pekan depan.
Kill the DJ membuka peluang mediasi soal pengubahan lirik lagu 'Jogja Istimewa'. Lalu bagaimana pelaporan yang telah dia lakukan ke Polda DIY? Apa bisa dicabut?
Akun bernama @CakKhum meminta maaf kepada Kill the DJ melalui media sosial. Kill the DJ sebagai pemilik lagu tersebut pun membalasnya. Apa jawabannya?
Rapper Marzuki Mohamad atau Kill The DJ masih membuka pintu maaf bagi pengunggah video 'Jogja Istimewa' versi dukungan ke Prabowo Subianto.
Meski membawa perkara video lagu 'Jogja Istimewa' ke polisi, Kill the DJ membuka opsi mediasi. Berikut ini pernyataan kuasa hukum Kill the DJ.
Polda DIY menerjunkan tim cyber untuk menelusuri pemilik dua akun media sosial atas nama CakKhum yang mengunggah lagu 'Jogja Istimewa' di kampanye Prabowo.
Polisi mulai mendalami video berisi lagu 'Jogja Istimewa' ciptaan Kill the DJ yang diubah liriknya dan dinyanyikan di kampanye Prabowo-Sandiaga.