
Kill the DJ Dituding Pakai 'Jogja Istimewa' untuk Kampanye Jokowi, Benarkah?
Soal 'Jogja Istimewa', giliran Kill the DJ kena serangan balik. Seorang netizen menudingnya menggunakan lagu yang sama untuk kampanye Jokowi pada 2014 lalu.
Soal 'Jogja Istimewa', giliran Kill the DJ kena serangan balik. Seorang netizen menudingnya menggunakan lagu yang sama untuk kampanye Jokowi pada 2014 lalu.
Pengunggah video lagu 'Jogja Istimewa' yang diubah liriknya minta maaf kepada Kill the DJ. Seperti ini respons dari rapper tersebut.
Rapper Marzuki Mohamad atau Kill The DJ masih membuka pintu maaf bagi pengunggah video 'Jogja Istimewa' versi dukungan ke Prabowo Subianto.
Meski melaporkan, pihak Marzuki tetap membuka opsi mediasi dengan terlapor maupun pihak terkait yang mengubah lirik lagunya.
Meski membawa perkara video lagu 'Jogja Istimewa' ke polisi, Kill the DJ membuka opsi mediasi. Berikut ini pernyataan kuasa hukum Kill the DJ.
Polda DIY menerjunkan tim cyber untuk menelusuri siapa pemilik dua akun media sosial atas nama CakKhum. Dua akun itu dilaporkan Kill the DJ.
Polda DIY menerjunkan tim cyber untuk menelusuri pemilik dua akun media sosial atas nama CakKhum yang mengunggah lagu 'Jogja Istimewa' di kampanye Prabowo.
Polda DIY mendalami bukti-bukti yang diajukan Marzuki Mohamad atau bernama panggung Kill the DJ, musisi pencipta lagu 'Jogja Istimewa'.
Polisi mulai mendalami video berisi lagu 'Jogja Istimewa' ciptaan Kill the DJ yang diubah liriknya dan dinyanyikan di kampanye Prabowo-Sandiaga.
Kill The DJ belum ditemui timses Prabowo. Padahal sebelumnya timses Prabowo melalui Badan Pemenangan Nasional (BPN) DIY sesumbar akan segera menemuinya.