
Fakta-fakta Temuan Terbaru Mutilasi Sidoarjo: Ada Dua Tahi Lalat-Tinggi 170 Cm
Hingga kini pelaku mutilasi Sidoarjo belum terungkap. Polisi sangat hati-hati mengungkap siapa dalang aksi sadis tersebut. Ini fakta-fakta terbaru.
Hingga kini pelaku mutilasi Sidoarjo belum terungkap. Polisi sangat hati-hati mengungkap siapa dalang aksi sadis tersebut. Ini fakta-fakta terbaru.
Polisi membeberkan ciri-ciri terbaru mayat termutilasi di Sidoarjo. Terbaru, ciri mayat mempunyai ciri fisik 2 tahi lalat dan tinggi badan sekitar 170 cm.
Mayat termutilasi di Sidoarjo diperiksa kembali oleh tim forensik. Pemeriksaan ulang untuk penyelidikan laporan orang hilang dan mencari ciri fisik lainnya.
Siapa dalang pembunuhan hingga pembuang potongan kaki diduga korban mutilasi di Sidoarjo dan Surabaya, masih jadi teka-teki. Saksi dan CCTV telah diperiksa.
Sudah ada sejumlah warga yang melapor kehilangan keluarga berkaitan dengan temuan mayat termutilasi di Sidoarjo. Mereka akan dites DNA.
Sosok pembuang koper berisi potongan kaki manusia diduga korban mutilasi di Surabaya terus didalami. Polisi mendalami rekaman CCTV kawasan Kenpark Surabaya.
Ada kemiripan dari dua temuan mayat di Sidoarjo dan Surabaya. Psikolog forensik menduga pelaku merupakan orang yang dekat dengan korban.
Dugaan pembunuhan mayat termutilasi di Surabaya dan Sidoarjo terjadi kembali setelah 4 tahun kasus di Pasar Besar, Malang. Begini penjelasan psikolog forensik.
Psikolog Forensik Untag menduga bahwa pelaku pembunuhan mutilasi di Sidoarjo dan Surabaya merupakan orang yang dekat dengan korban.
Dua kasus pembunuhan di Surabaya memanfaatkan koper untuk membuang jasad korban. Psikolog forensik menjelaskan kenapa pelaku membuang mayat dengan koper.