
Miris Keluarga di Afghanistan Jual Bayi Gegara Kelaparan
Kisah pilu datang dari keluarga di Afghanistan. Keluarga-keluarga miskin di negara yang kini dikuasai Taliban itu terpaksa menjual bayi mereka karena kelaparan.
Kisah pilu datang dari keluarga di Afghanistan. Keluarga-keluarga miskin di negara yang kini dikuasai Taliban itu terpaksa menjual bayi mereka karena kelaparan.
Afghanistan yang kini dikuasai Taliban berada di ambang bencana besar, dengan keluarga-keluarga miskin terpaksa menjual anak dan bayi mereka kepada orang lain.
Afghanistan yang kini dikuasai Taliban berada di ambang bencana besar dengan keluarga-keluarga miskin terpaksa menjual anak dan bayi mereka kepada orang lain.
Polisi membongkar praktik jual-beli bayi di Kota Manado, Sulawesi Utara. Pelaku menjual bayi yang baru dilahirkan jika orang tua tak bayar biaya persalinan.
Bayi-bayi tersebut, salah satunya baru berusia sekitar 20 hari, dicurigai dijual dengan harga sekitar Rp28 juta hingga Rp35 juta.
Ruben Onsu diminta tanggapan soal masalah Baim, Kartika, dan Syahnaz. Ia langsung menyarankan agar mereka mempolisikan akun jual bayi.
Seorang wanita di Kentucky, AS, ditangkap karena kedapatan menjual bayinya sendiri seharga US$ 2.000 atau setara Rp 28 juta.
Seorang wanita di India ditangkap usai berupaya menjual bayinya di terminal bus setempat. Wanita ini berniat menjual bayinya seharga 1.000 Rupee (Rp 199 ribu).
Polisi kembali menangkap pelaku penjualan bayi via medsos. Kali ini ada tiga lagi pelaku yang tertangkap.
Polrestabes Surabaya menangkap pelaku jual beli bayi. Bayi tersebut didapat dari seorang mahasiswi di Tangerang.