
Kementerian Komdigi Koordinasi dengan Polri Takedown Deepfake Catut Prabowo
Kemkomdigi mengapresiasi Polri mengungkap kasus deepfake yang mencatut Presiden Prabowo. Kemkomdigi mengatakan konten deepfake itu sudah di-takedown.
Kemkomdigi mengapresiasi Polri mengungkap kasus deepfake yang mencatut Presiden Prabowo. Kemkomdigi mengatakan konten deepfake itu sudah di-takedown.
Pelaku pemalsuan video atau deepfake dengan kecerdasan buatan (AI) mencatut Presiden Prabowo Subianto, JS (25), dijerat pasal berlapis.
Polri terus mengusut tuntas tindakan pemalsuan video atau deepfake menggunakan AI yang mencatut Prabowo demi menjaga marwah Presiden.
Polri menyebut JS memperoleh keuntungan hingga puluhan juta rupiah atas video palsu yang dibuatnya.
Bareskrim Polri melakukan analisis terhadap video deepfake menggunakan kecerdasan buatan (AI) yang mencatut Presiden Prabowo. Hasilnya, 100% palsu.
Polisi juga mendalami hubungan JS dengan pelaku deepfake sebelumnya, AMA. Sebab, keduanya sama-sama ditangkap di Lampung.
Dittipidsiber Bareskrim Polri kembali menangkap pelaku inisial JS (25) terkait kasus deepfake mencatut Presiden Prabowo. Polisi mengungkap peran JS.
Dittipidsiber Bareskrim Polri mengungkap kasus dugaan penipuan deepfake yang diproduksi menggunakan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).
Serangan siber yang mengandalkan kecerdasan buatan atau AI sudah banyak terjadi selama tahun 2024, dan diprediksi akan meningkat selama 2025.
Anggota Komisi III DPR RI Hasbiallah Ilyas apresiasi Ditipidsiber Bareskrim Polri membongkar sindikat deepfake menggunakan AI yang mencatut Presiden Prabowo.