
Video: Panglima TNI Sebut Indonesia Perlu Alutsista Canggih
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menilai Indonesia perlu memiliki alutsista yang canggih.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menilai Indonesia perlu memiliki alutsista yang canggih.
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto merespon soa anggaran yang diajukan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) sebesar Rp 184 triliun.
Berseragam TNI dengan bintang tiga lengkap dengan coretan loreng di wajah, prajurit kecil bernama Kanaka (4) itu berpose gagah di atas tank milik TNI AD.
TNI AD akan secara resmi memiliki rudal balistik KHAN buatan Turki, yang tiba di Kalimantan Timur. Rudal ini mendukung sistem pertahanan Indonesia.
Wakil Ketua Komisi I DPR, Dave Laksono, mengapresiasi pemerintahan era Presiden Prabowo Subianto dalam memperkuat bidang pertahanan dan diplomasi.
Pemerintah Indonesia alokasikan Rp 185 triliun untuk anggaran pertahanan 2026, mencakup pemeliharaan alutsista dan penambahan batalyon.
Anggota DPR TB Hasanuddin mendukung pembentukan 6 kodam baru oleh TNI, yang berpotensi meningkatkan anggaran pertahanan secara bertahap.
India menunda pembelian persenjataan dari AS akibat tarif 25% yang diberlakukan Trump. Keputusan ini berdampak pada hubungan dagang kedua negara.
Akademisi ITS merancang kapal perang multifungsi ADRI LIII, terbesar TNI AD. Kapal ini mampu angkut alutsista 2.500 DWT dan menjadi inovasi industri pertahanan.
Presiden Prabowo Subianto mengajak Brasil untuk kerja sama pertahanan, produksi bersama, dan transfer teknologi.