.webp)
Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi. Daerah industri juga merupakan kota yang berdekatan dengan Malaysia dan Singapura. Sebagai kawasan perdagangan bebas dan pelabuhan bebas, Batam memiliki tempat wisata yang tak kalah menariknya dengan daerah lain. Saat ini Kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara cukup besar mengunjungi Batam setiap bulannya.
Data BPS kunjungan wisatawan pada bulan Agustus 2022 tercatat 60.249, angka tersebut meningkat dibandingkan dengan bulan Juli yakni 57.139 kunjungan. kunjungan itu didominasi wisatawan mancanegara.
Berikut rekomendasi beberapa tempat destinasi wisata yang bisa dikunjungi di Kota Batam:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Pantai Nongsa
Kawasan wisata Pantai Nongsa ini terletak di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa Kota Batam. Pantai Nongsa cukup populer di kalangan masyarakat Batam. pesisir pantai cukup indah dengan hamparan pasir yang cukup luas di bibir pantai.
Pemberian nama 'Nongsa' sendiri diambil dari nama seorang tokoh Melayu yakni Nong Isa. Ia adalah orang mendapatkan amanah dari kerajaan Riau Lingga untuk menjaga Pulau Batam dan mengembangkannya.
Jarak Pantai Nongsa dari pusat kota sendiri kurang lebih 14 km. waktu tempuh menggunakan kendaraan roda empat kurang lebih 36 menit. Pantai Nongsa dikelola oleh masyarakat sekitar.
Untuk masukan kawasan wisata pantai Nongsa tak perlu modal banyak karena harga tiketnya sangat murah. Untuk masuk ke kawasan ini, pengunjung hanya perlu mengeluarkan Rp 10 ribu untuk satu orangnya dan parkir kendaraan sebesar Rp 5 ribu.
 Pulau Putri Nongsa, Kota Batam Foto: Alamudin Hamapu/detikSumut |
2. Pulau Putri
Pulau Putri Batam, salah satu destinasi wisata di Batam yang berbatasan langsung dengan Singapura dan menjadi salah satu pulau terdepan di Indonesia. Pulau ini berbatasan langsung dengan Selat Singapura. Pemandangan bagian depan pulau ini bisa melihat gedung Pencakar langit singapura.
Luas Pulau Putri sekitar 131.374 m2. Pulau Putri sendiri terletak di Kelurahan Sambau, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Kepulauan Riau. Jarak pulau kecil itu dari Pantai Wisata Nongsa hanya kurang lebih 1 kilometer. Pengunjung yang hendak ke Pulau Putri dari Pantai Nongsa bisa menggunakan kapal pompong dengan waktu tempuh kurang dari 10 menit.
Tarif menyeberang ke Pulau Putri untuk satu orang berkisar Rp 20.000 menaiki boat Pancung. Untuk bisa diangkut boat Pancung dengan minimal empat orang untuk sekali berangkat. Pengunjung yang telah sampai di pulau tersebut jangan lupa untuk meminta nomor telepon pengemudi boat Pancung agar saat akan kembali mudah menghubungi.
Tempat wisata lain yang sangat luar biasa. Baca selanjutnya...
3.Pantai Viovio
Pantai Viovio merupakan salah satu pantai cukup digemari di Batam. Lokasinya cukup jauh dari pusat Kota Batam yakni berada di Pulau Galang. Pantai cantik yang terkenal akan pasir putihnya, serta menyuguhkan pemandangan matahari terbenam atau sunset berwarna jingga yang sangat elok untuk diabadikan.
Dari pusat Kota Batam yakni Kantor Pemko Batam, Batam Center, jaraknya adalah 58 km dengan waktu tempuh mencapai lebih dari 1 jam menggunakan mobil maupun motor. Pantai Viovio buka setiap hari pukul 06.00 - 21.00 WIB.
Sampai di lokasi Pantai, Pemandangan mata akan disambut dengan hamparan laut biru berselimutkan pasir putih. pantai tersebut juga menyediakan banyak spot indah untuk mengabadikan momen saat berkunjung.
Biaya masuknya sangat terjangkau, yakni hanya Rp 10 ribu saja setiap orang. Selain membayar biaya masuk, kamu juga harus membayar retribusi parkir sebesar Rp 10 ribu untuk mobil dan Rp 5 ribu untuk motor.
 Penampakan Jembatan Barelang, Kota Batam Foto: Alamudin Hamapu/detikSumut |
4. Jembatan Barelang
Jembatan Barelang, Nama Barelang sendiri merupakan singkatan dari Pulau Batam, Pulau Rempang dan Pulau Galang. Ada tujuh jembatan yang menghubungkan Pulau Tonton, Pulau Nipah, Pulau Rempang, Pulau Galang dan Pulau Galang Baru. Ada enam jembatan yang menghubungkan beberapa pulau tersebut dengan panorama berbeda di setiap jembatannya
Jembatan Tengku Fisabilillah yakni merupakan Jembatan I atau yang disebut Jembatan Barelang, kedua Jembatan Nara Singa. jembatan ketiga diberi nama
Jembatan Raja Ali Haji. Jembatan keempat diberi nama Jembatan Sultan Zainal Abidin, jembatan kelima diberi nama Jembatan Tuanku Tambusai dan
Jembatan keenam diberi nama Raja Kecik.
Pembangunan Jembatan barelang sendiri sebenarnya diprakarsai oleh Presiden ke -3 BJ Habibie. jembatan ini memiliki daya tarik tersendiri untuk dikunjungi. jembatan barelang juga menjadi ikon kota batam. banyak spot foto dan kuliner yang bisa dinikmati saat berkunjung ke sana .
 Taman Rusa, Sekupang, Kota Batam Foto: Dok: BP Batam |
5. Taman Rusa
Taman Rusa yang terletak di Kecamatan Sekupang bisa menjadi pilihan lain saat berwisata ke Batam. Dari namanya, taman ini memiliki pelihsrssn hewan rusa. Saat berkunjung anda bisa melihat dan memberi makan rusa yang ada di taman tersebut, Dibangun di atas lahan seluas 9 hektar pada 2002 oleh Otorita Batam yang saat ini menjadi Badan Pengusahaan (BP) Batam.
Taman Rusa Sekupang awalnya difokuskan menjadi sarana untuk berolahraga bagi para pegawai BP Batam dengan tersedianya Gelanggang Olahraga (GOR) dan jogging track. Namun, seiring berjalannya waktu, Taman Rusa Sekupang dialihfungsikan menjadi tempat wisata yang dapat dikunjungi oleh masyarakat umum.
Ada kebun raya Batam dan sejumlah masjid yang sangat indah. Baca selanjutnya...
6. Kebun Raya Batam
Kebun Raya Batam terletak di Jalan Hang Lekiu, Kelurahan Sambau, kecamatan Nongsa, kota Batam menjadi salah satu destinasi alternatif di kota Batam yang asyik dikunjungi.
Ada sekitar 2.500 koleksi tanaman dan tanaman dan pohon tersebut terdiri atas 28 famili, 149 genus, 193 jenis, dan 824 spesies. Lebih dari 10.000 bibit dibudidayakan di taman yang dibangun LIPI bersama Kementerian PUPR ini.
Selain menjelajahi taman, pelancong juga dapat menikmati keindahannya dari ketinggian melalui botanical viewing tower dan botanical skyway. Selain itu di Kebun Raya Batam ada juga danau buatan, kolam air hingga gazebo yang melengkapi fasilitas di sana.
Kebun Raya Batam ini bisa dikunjungi dari Senin hingga hari Minggu di jam operasional mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB
 Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah Foto: Alamudin Hamapu/detikSumut |
7. Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah
Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, merupakan masjid dengan arsitektur megah yang dapat menampung sekitar 25 ribu jamaah.Pembangunannya dimulai pada 2017 hingga 2019 di atas tanah seluas 57.144 meter persegi dengan luas bangunan 41.422 meter persegi.
Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah ini terletak di Kecamatan Batu Aji, Kota Batam. Masjid ini mulai dibangun pada tahun 2017 dan diresmikan pada 20 September 2019.
Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah juga diklaim menjadi masjid terbesar di Sumatera. Arsitektur bangunan menggabungkan desain Arab, Turki, dan Melayu yang dilengkapi dengan enam menara. Satu menara utamanya berupa menara pandang setinggi 99 meter. Menara ini terbuka untuk publik yang ingin melihat Kota Batam maupun negeri tetangga, seperti Singapura.
 Masjid Tanjak, Bandaranya Hang Nadim, Batam Foto: Alamudin Hamapu/detikSumut |
8. Masjid Tanjak
Masjid Tanwirun Naja atau dikenal Masjid Tanjak di Bandara Hang Nadim, Batam menjadi salah satu ikon wisata religi di kota Batam. karena keunikannya masjid ini memiliki bentuk yang unik yakni berbentuk tanjak. Tanjak adalah lambang kehormatan lelaki Melayu.
Masjid tersebut berada di lokasi yang strategis yakni tepat di Bandara Hang Nadim Batam yang merupakan salah satu pintu keluar masuk orang ke kota Batam.mMasjid lanjutnya dubangun di atas lahan seluas 15.797 meter persegi, lantai 1 luas bangunan 2.094 meter persegi, lantai 2 (mezzanine) luas bangunan 468 meter persegi.
Sementara tinggi bangunan masjid mencapai 39,5 meter, tinggi menara masjid 45 meter, kapasitas jamaah pria pada lantai 1 dapat menampung sebanyak 900 jamaah, dan kapasitas jamaah wanita pada lantai 2 dapat menampung sebanyak 350 jamaah.
Masjid Tanjak sendiri saat ini masih ditutup untuk kegiatan beribadah. Masjid tersebut tengah dalam perbaikan karena plafon masjid roboh. Perbaikan itu rencananya akan rampung pada awal November 2022 mendatang.
