Cerita Jeka Saragih Saat Bekerja di Batam hingga Jadi Atlet MMA

Jeka Saragih tampil memukau di semifinal Road To UFC. Petarung asal Simalungun, Sumatera Utara itu menghabisi lawannya, Won Bin Ki asal Korea Selatan hanya dalam waktu kurang dari tiga menit.

Ketertarikan Jeka pada dunia bela diri sudah mulai terlihat ketika masih SMA dan sempat menekuni wushu. Jeka diketahui pernah mengikuti pertandingan di Filipina pada 2013 namun belum berhasil. Kekalahannya itu terobati saat menjadi juara pada kejurnas wushu di Yogyakarta mewakili Sumatera Utara.

Setelah menamatkan SMA, Jeka pindah ke Batam dan bekerja di PT SMOE, perusahaan yang bergerak di bidang oil and gas. Jeka Saragih memiliki nama lengkap yakni Jeka Asparido Saragih .

"Jeka pertama kali bekerja di PT SMOE pada tanggal 29 Juni 2015 hingga 30 Juni 2016. Waktu itu PT SMOE sedang mengerjakan proyek dari Bechtel Corporation. Jeka saat itu bekerja di bagian sandblast and painting," kata Senior Supervisor Internal Yard Management PT SMOE, Basuki Rahmat, Kamis (27/10/2022).

Foto Jeka Saragih dibingkai dan dipajang di Batam Fighter Club (BFC) Batam. Foto: Istimewa

Saat bekerja di PT SMOE Jeka memiliki nomor induk kepegawaian 1506192. Selama bekerja perusahaan itu ia juga dikenal berkelakuan baik.

"Dari data perusahaan Jeka tidak pernah berperilaku aneh, itu dibuktikan dengan tidak pernah dapat peringatan dari perusahaan. Ya walau dia petarung tapi tidak pernah aneh-aneh hingga habis kontraknya. Kita tidak tau nasib, sekarang ia menjadi petarung yang hebat," cerita dia.

Harapan Basuki Agar Jeka Kalahkan Lawan di Final Road to UFC dengan KO. Baca Halaman Berikutnya...