Calon Wakil Wali Kota Batam, nomor urut 2, Li Claudia Chandra juga menghadiri panggilan klarifikasi Bawaslu. Li Claudia usai klarifikasi ke Bawaslu tak berkomentar banyak.
"Saya di sini sebagai korban. Tadi di dalam sudah klarifikasi," kata Li Claudia, Rabu (2/10/2024).
Li Claudia mengaku dirinya mendapat banyak pertanyaan dari Gakkumdu Bawaslu Batam. Disinggung soal laporan itu, dia menyebut telah menjelaskan hal tersebut ke Gakkumdu Bawaslu Batam.
"Lumayan banyak juga ya, ada berapa pertanyaan. Tadi sudah saya sampaikan di dalam.," ujarnya.
Li Claudia mengatakan dirinya berharap pilkada Batam bisa berjalan aman.
"Harapan kita pelaksanaan kampanye ini bisa berjalan damai aman dan riang gembira," ujarnya.
Selain Li Claudia, Calon Wakil Wali Kota Batam nomor urut 1, Hardi Selamet Hood juga telah memberikan klarifikasi. Hardi memberikan klarifikasi selama kurang lebih dua jam.
Sebagai informasi, Aliansi Praktisi Hukum & Masyarakat Peduli (Ahli) Batam melaporkan Calon Wakil Wali Kota Batam, Hardi, ke Bawaslu Batam pada Jumat (27/9). Mereka menilai kalimat yang disampaikan Hardi saat sambutan di acara Deklarasi Pilkada Damai tidak pantas.
"Hari ini saya bertemu gadis cantik, pasangan satu-satunya yang cantik, Ibu Claudia, sayangnya saya sudah beristri," bunyi kutipan sambutan yang dilaporkan ke Bawaslu.
Simak Video "Video: Pemilik Hotel Da Vienna Batam Jadi Tersangka Korupsi Pajak"
(afb/afb)