.webp)
Seorang remaja 18 tahun di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara (Sumut) diperkosa pamannya, Erwin (48) berulang kali. Pemerkosaan itu terjadi sejak korban masih duduk di bangku SMP.
"Si korban ada hubungan keluarga sama si pelaku. Jadi, istri si pelaku adik mama korban," kata Ps Kasi Humas Polres Sergai Iptu Edward Sidauruk, Kamis (7/3/2024).
Edward mengatakan peristiwa itu baru diketahui pada Selasa (5/3) malam. Saat itu, paman korban yang lain, melihat korban meminta tolong sambil menangis agar pamannya mengambil hp-nya dari tangan pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paman korban pun meminta pelaku agar mengembalikan hp tersebut. Namun, saat itu, pelaku menolak dengan alasan bahwa hp korban rusak dan pelaku ingin memeriksa sesuatu di hp itu.
"Pelapor (paman korban) meminta terlapor untuk mengembalikan handphone tersebut, tetapi terlapor tidak memberikan dengan alasan hp rusak dan ada yang mau dilihat terlapor dalam hp itu," ujarnya.
Merasa curiga, paman korban lalu menginterogasi korban dan menanyakan masalah yang dihadapinya. Saat itu, korban pun mengaku bahwa dirinya telah berkali-kali diperkosa pelaku sejak tahun 2020.
Aksi bejat itu, dilakukan pelaku di rumahnya. Edward menyebut korban tinggal bersama keluarganya dan bertetangga dengan pelaku. Korban sendiri sudah tidak memiliki orang tua.
"Korban mengaku bahwa sudah sering disetubuhi terlapor sejak tahun 2020 saat masih sekolah SMP. Persetubuhan dilakukan di rumah terlapor, si korban sudah meninggal orang tuanya," jelas Edward.
Perwira pertama Polri itu mengatakan pelaku menyetubuhi korban dengan memaksa dan mengancamnya. Terakhir kali, aksi bejat itu dilakukan pelaku pada April 2023.
Atas kejadian itu, keluarga korban memboyong pelaku ke Polres Sergai. Pihak keluarga juga telah membuat laporan atas kasus tersebut.
"Selanjutnya pelapor bersama keluarga mengamankan terlapor dan membawa ke Polres Serdang Bedagai," sebutnya.
(nkm/nkm)
