Viral Anak SMP di Tebing Tinggi 8 Bulan Dilarikan Mantan Selingkuhan Ibunya

Finta Rahyuni - detikSumut
Kamis, 07 Sep 2023 22:30 WIB
Foto: Getty Images/iStockphoto/gan chaonan
Tebing Tinggi -

Satu video yang menyebutkan seorang pelajar SMP berusia 15 tahun di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara (Sumut), sudah berbulan-bulan tidak ditemukan, viral di media sosial. Korban disebut dibawa kabur oleh mantan selingkuhan ibunya, MA (33).

Dalam video yang dilihat detikSumut, Kamis (7/9/2023), tampak ada seorang laki-laki yang berada di dalam video itu. Laki-laki itu disebut adalah ayah korban.

Saat itu, ayah korban AD (35) menjelaskan bahwa anaknya telah delapan bulan dibawa kabur oleh seorang laki-laki. Dia pun meminta bantuan kepada Presiden Jokowi dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Bebaskan anak saya dari sekapan si Amin, mohon Pak Presiden, Pak Jokowi, dan Pak Kapolri. Dia telah dilarikan dan disekap oleh seorang laki-laki sudah berkeluarga. Anak saya sudah delapan bulan, disekapnya, mohon bantuan Pak Presiden, Pak Kapolri, saya sudah melapor ke Polres Tebing Tinggi pada bulan Januari 2023, saya mohon sekali, mohon ditangkap dia segera pak, saya tidak tahu keberadaan anak saya sekarang hidup atau mati pak, mohon pak tangkap segera pak," demikian ucapan AD dalam video itu.

Kasi Humas Polres Tebing Tinggi AKP Agus Arianto membenarkan bahwa kasus itu telah dilaporkan kepada pihaknya pada 31 Januari 2023. Dia mengatakan pihaknya saat ini masih mencari keberadaan korban dan pelaku. Namun, dia menyebut pelaku merupakan mantan selingkuhan dari ibu korban.

"Benar (selingkuhan ibu korban), saat ini belum ditemukan korban dengan pelakunya," kata Agus.

Agus menyebut kejadian itu berawal pada 28 Januari 2023 sekitar pukul 20.00 WIB. Saat itu, korban sedang berada di rumah bersama dengan neneknya R (61) dan V (15) di Kecamatan Rambutan.

Lalu, anak itu menceritakan kepada V bahwa dirinya hendak kabur dengan pelaku. Korban sempat mengajak V untuk ikut, tetapi V menolak. Kemudian, sekitar pukul 20.30 WIB korban keluar dari kamarnya dan pergi meninggalkan rumah melalui pintu belakang.

"Neneknya langsung keluar dari kamar dan melihat pintu belakang rumah sudah terbuka dan langsung ke kamar, tetapi korban sudah tidak ada. Dia kemudian menghubungi orang tua selaku pelapor lalu menceritakan kejadian tersebut dan pelapor pulang ke rumah serta melihat korban sudah tidak ada berada di rumah," kata Agus.



Simak Video "Video Cerita Percobaan Penculikan Siswa SD di Probolinggo"

(afb/afb)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork