.webp)
Bocah laki-laki berinisial NA (9) di Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut) dianiaya sipir lapas berinisial TF. Hal itu dipicu karena TF mengira korban melempar batu ke dekat rumahnya.
Kaurbin Ops Satreskrim Polres Madina Ipda Bagus Seto mengatakan peristiwa itu terjadi pada Senin (28/8/2023) siang. Saat itu, korban dan beberapa orang temannya sedang melintas di depan rumah TF.
"Korban pulang sekolah bersama kawan-kawannya sekitar pukul 13.00 WIB, seperti biasa, saat itu korban mau ke rumah neneknya lantaran kedua orang tuanya masih kerja," kata Ipda Bagus, Kamis (31/8).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lalu, saat melintas di depan rumah kontrakan TF itu, rekan korban melempar sebuah batu ke arah seng yang berada di dekat rumah TF. Suara itu pun menimbulkan bunyi yang cukup keras hingga membuat pelaku terganggu.
Setelah batu itu dilempar, korban dan rekannya langsung berusaha melarikan diri. Namun, belum sempat berlari, pelaku langsung menghampiri korban dan menganiayanya. Atas kejadian itu, korban mengalami memar di bagian lehernya.
"Kami sudah menerima hasil visum dan terhadap TF sendiri sudah dilakukan pemeriksaan selaku tersangka," jelasnya.
(afb/afb)
