.webp)
Dua orang nelayan asal Desa Sebong, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) dinyatakan hilang saat melaut. Kedua nelayan itu pergi melaut sejak 16 Juli lalu.
Kasat Polairud Polres Bintan, Iptu Sarianto mengatakan kedua nelayan yang sempat dinyatakan hilang itu telah ditemukan. Keduanya ditemukan terdampar di perairan Malaysia.
"Keduanya sudah ditemukan. Mereka ditemukan di perairan Batu Pahang, Malaysia. Penemuan itu berkat koordinasi dengan petugas Maritim Malaysia," kata Iptu Sarianto, Rabu (19/7/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sarianto mengatakan penyebab kedua nelayan asal Bintan tersebut bisa terdampar hingga perairan Malaysia karena kerusakan mesin kapal pompong. Kedua nelayan itu diketahui melaut di perairan Batuh Putih perbatasan Indonesia-Malaysia.
"Jadi mesin kapal pompong kedua nelayan itu dalam keadaan mati atau rusak sehingga terbawa arus masuk ke perairan Malaysia dan setelah koordinasi mereka diselamatkan oleh kapal berbendera Malaysia," ujarnya.
"Sebelum dinyatakan hilang keduanya sempat mengabari rekannya bahwa mesin pompong mereka rusak. Saat dicari oleh rekannya sesama nelayan namun sudah tidak ada di lokasi yang di sebutkan. Kemungkinan sudah terbawa arus ke Malaysia," ujarnya.
Baca juga: 9 Rumah di Batam Terbakar, 1 Lansia Tewas |
Setelah melalui koordinasi dengan pihak Malaysia, kedua nelayan tersebut akhirnya dibantu kapal berbendera Malaysia ke perairan perbatasan Indonesia-Malaysia. Petugas gabungan melakukan penjemputan di perairan Batu Putih perbatasan Indonesia-Malaysia.
"Tim gabungan melakukan penjemputan dua nelayan Bintan di perbatasan. Kapal pompong kedua nelayan masih dalam keadaan rusak ditarik oleh kapal tim gabungan ke Bintan," ujarnya.
"Tadi setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh tim kesehatan. Kedua nelayan itu dipulangkan ke keluarganya," tambahnya.
(dpw/dpw)
