.webp)
Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda, pembaca, yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Warga Palembang, Sumatera Selatan digegerkan penemuan dua sosok mayat pria gantung diri. Pria pertama pertama, ditemukan tewas di halaman belakang rumah dan yang kedua ditemukan di tiang bendera Kantor Camat Kertapati.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk yang ditemukan di tiang bendera kantor camat, ditemukan pagi tadi oleh warga di halaman depan tepat di tiang bendera Kantor Camat Kertapati. Camat setempat juga membenarkan hal itu. Hanya saja, dia mengaku tak kenal dengan pria tersebut.
"Iya memang benar, saya juga awalnya dikasih info sama pegawai saya di Kantor. Dan itu kami tidak kenal sama orangnya, " kata Camat Kertapati, Khaerul Minsyah dikonfirmasi wartawan, Rabu (9/11/2022).
Sementara, yang ditemukan di halaman belakang rumah itu merupakan seorang mahasiswa perguruan tinggi negeri berusia 23 tahun. Dia ditemukan tewas tergantung di pohon sekitar pukul 13.00 WIB kemarin, di rumah kakeknya di kawasan Talang Betutu, Sukarami, Palembang.
"Iya benar ditemukan mayat pria berusia 23 tahun gantung diri di rumah kakeknya di kawasan Talang Betutu," kata Kapolsek Sukarami Palembang, Kompol Dwi Satya Arian.
Polisi telah melakukan olah TKP di kedua lokasi penemuan mayat tersebut. Kedua mayat tersebut juga sudah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum.
Hingga saat ini, Polisi menyebut pria yang gantung diri di kantor camat itu, identitas belum bisa dikenali alias masih misterius.
"Identitas belum dikenali, sejauh ini masih di identifikasi di RS Bhayangkara," kata Kasat Reskrim Polrestabes Kompol Haris.
Sementara, untuk jenazah mahasiswa yang merupakan warga Lubuklinggau itu, sudah dievakuasi dan diambil oleh pihak keluarganya yang datang dari Lubuklinggau untuk kemudian dimakamkan.
"Korban ini warga Lubuklinggau, tinggal di sini informasinya kuliah. Di jenazah korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Sudah diserahterimakan dengan pihak keluarga untuk disemayamkan," kata Kanit Reskrim Polsek Sukarami Iptu Deni.
(astj/astj)
