.webp)
Polsek Patumbak berhasil menangkap pria yang membacok Fandi Ahmad, warga Deli Serdang hingga empat jarinya putus. Pembacok berinsial ED itu ditangkap setelah hampir dua bulan diburu polisi.
"Jadi setelah dilakukan penyelidikan intensif, tersangka berinisial ED telah ditangkap di Kecamatan Talun Kenas. Untuk motif masih didalami," kata Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Ridwan saat dikonfirmasi detikSumut, Selasa (23/8/2022).
Dia mengatakan sampai saat ini, polisi juga masih melakukan pengejaran terhadap tersangka lainnya. Pihaknya pun menerbitkan surat Daftar Pencarian Orang (DPO) untuk tersangka lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya diberitakan, Murninta Tarigan, keluarga Fandi menjelaskan peristiwa itu terjadi (28/6) sekitar pukul 19.30 WIB. Saat itu Fandi sedang duduk minum kopi di warung tersebut.
"Tiba-tiba datang lah segerombolan orang membawa mobil. Mereka membawa parang dan langsung menyerang Fandi," kata Murninta.
"Fandi pun coba untuk melindungi tangannya pakai tangan. Terakhir, jari tangan kirinya terkena parang, empat jarinya putus," tambahnya.
Murninta mengatakan saat itu pemilik warung bersama warga lainnya langsung melerai. Sampai akhirnya gerombolan yang menyerang Fandi pergi meninggalkan lokasi.
Setelah itu, Fandi langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat dari lokasi kejadian. Akan tetapi karena kurang memadai, Fandi dibawa ke RSUP Adam Malik dan menjalani operasi.
"Orang yang menyerang ini dikenal Fandi juga," ucapnya.
(dpw/dpw)
