.webp)
Polisi terus menyelidiki kasus perampokan seorang pengusaha di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), Saiful alias Epar.
Selain menembak dan menghantam korban dengan kapak, para perampok yang berjumlah tiga orang itu menyekap istri dan anak korban. Pelaku diduga membawa kabur uang tunai, emas, dan handphone pemilik rumah.
Selain Epar, ternyata terungkap ada korban lain bernama Taufik Apidiansyah dan istrinya yang lebih dahulu dirampok ketiga terduga pelaku.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya informasinya memang ada 2 korban atas nama T dan E. T mengalami luka di bagian kening (kepala) dan E mengalami luka tembak di perut," kata Kasi Humas Polres Musi Banyuasin Iptu Nazaruddin dikonfirmasi detikSumut, Kamis (14/4/2022).
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, aksi perampokan itu berawal saat ketiga pelaku masuk ke dalam rumah Taufik dengan cara mencongkel jendela, Selasa (12/4/2022) dini hari sekitar pukul 02.00 WIB.
"Setelah masuk ke dalam rumah, ketiga pelaku mengikat korban T dengan menggunakan tali tambang. Setelah ketiga pelaku berhasil mengikat korban T, ketiga pelaku mengajak T dan istrinya yang pada saat itu dalam posisi tangan terikat untuk ke rumah korban E," kata Nazaruddin.
Agar aksi mereka tak ketahuan, para pelaku kemudian menyuruh istri Taufik untuk mengetuk rumah tetangganya, Epar, sekitar pukul 02.30 WIB.
"Karena korban E tidak kunjung membukakan pintu rumah, kemudian ketiga pelaku memecahkan kaca jendela dengan menggukana 1 (satu) batang kayu balok. Setelah pelaku masuk, kemudian salah satu pelaku dengan korban E sempat bergulat,"" ungkapnya.
Di tengah perkelahian itu, seorang pelaku menembak Saiful alias Epar. Mereka juga menyekap istri dan anak korban. Setelahnya mereka menguras harta benda, mulai dari emas hingga uang tunai.
"Setelah pelaku mengambil harta benda milik korban kemudian pelaku tiga orang tersebut melarikan diri dari rumah korban. Atas kejadian tersebut korban T mengalami luka di bagian kening akibat benda keras dan korban E mengalami luka tembak di bagian perut dan di larikan ke Rumah Sakit Sungai Lilin dan di rujuk ke Rumah Sakit Palembang," sambungnya.
Saat ini, lanjutnya, polisi tengah memburu keberadaan ketiga pelaku. Polisi juga telah melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi dalam kasus ini.
"Belum tertangkap, pelakunya masih diburu. Masih penyelidikan. Olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi sudah dilakukan," jelasnya.
(dpw/dpw)
