Aksi unjukrasa mahasiswa di depan gedung DPRD Sumatera Selatan di Palembang berakhir ricuh. Aksi ini salah satunya untuk menolak wacana Presiden 3 periode.
Aksi yang digelar Senin (11/4/2022) ini awalnya berjalan dengan lancar. Mahasiswa yang datang dari sejumlah titik mulai berkumpul di depan gedung DPRD yang sudah dijaga polisi dan dipasangi kawat berduri.
Aksi mahasiswa itu kemudian mulai memanas hingga terjadi kericuhan. Ada sejumlah orang yang ditangkap karena kericuhan.
detikSumut pun merangkum peristiwa saat aksi mahasiswa yang berujung kericuhan ini. Berikut fakta-faktanya:
Mahasiswa Dua Kali Dibubarkan Polisi
Aksi mahasiswa yang awalnya berjalan damai ini berujung ricuh. Polisi melakukan dua kali pembubaran massa.
Pembubaran pertama terjadi pukul 13.45 WIB. Hal ini dilakukan karena situasi dinilai sudah tidak kondusif.
Meski sudah diminta bubar, massa tetap bertahan di lokasi dan tetap menyampaikan tuntutannya. Kemudian pembubaran kembali dilakukan pada pukul 15.17 WIB karena kericuhan sudah terjadi.
6 Orang Diduga Provokator Ditangkap
Akibat kericuhan yang terjadi, polisi menangkap 6 orang dari kerumunan massa aksi. 6 orang yang ditangkap ini diduga merupakan provokator yang menyebabkan aksi menjadi ricuh.
"Ada 6 orang (diduga provokator yang diamankan)," kata Kapolrestabes Palembang Kombes Mokhamad Ngajib di lokasi saat itu.
Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi mengatakan orang yang ditangkap itu semuanya laki-laki. Dia menyebut orang-orang yang diamankan itu tidak semuanya mahasiswa Palembang.
"Semuanya bukan mahasiswa (Palembang). Ada satu pedagang, dua driver ojek online, satu mahasiswa asal Bekasi, nah sisanya mahasiswa sini dan itu masih kita dalami," ucapnya.
Ada Mahasiswa Terluka Karena Demo Ricuh
Aksi yang berakhir ricuh ini juga menyebabkan adanya mahasiswa yang terluka. Hal ini diketahui dari adanya mahasiswa yang dibawa ke rumah sakit karena luka di beberapa bagian tubuhnya.
Terkait adanya mahasiswa yang terluka ini, Kapolrestabes Palembang Kombes Mokhamad Ngajib mengatakan akan menelusuri kejadian sebenarnya.
"Kalau soal itu kita belum dapat informasinya, tapi akan segera kita cek dan kita dalami dulu seperti apa kejadian sebenarnya," jelas Ngajib.
Simak Video "Video: 63 Orang Diamankan saat Demo di Palembang, 9 Jadi Tersangka"
(afb/afb)