.webp)
Harga kamar hotel di Kota Balikpapan dan Samarinda mengalami kenaikan hingga 20%. Kenaikan ini karena tingginya permintaan untuk upacara peringatan hari kemerdekaan ke-79 di Ibu Kota Nusantara (IKN).
"Otomatis harganya (naik), karena kan demand tinggi ya, rata-rata mereka harganya pasti naik. Saya perkirakan bisa (naik) antara 10-20% kali ya," ujar Ketua Umum Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Hariyadi Sukamdani, dilansir detikFinance, Selasa (13/8/2024).
Hariyadi menilai kenaikan harga sewa kamar dan okupansi hotel di sekitar IKN adalah hal wajar. "Karena kan waktunya pendek semua orang di sana. Ya hukum pasar antara supply dan demand. Kalau demand-nya besar, supply-nya kecil ya pasti naik harganya," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga sewa kamar hotel, kata dia, akan kembali normal usai momen 17 Agustus. Dia menyebut karena ada pembangunan IKN, pada hari-hari biasa rata-rata tingkat keterisian atau okupansi hotel di dua daerah tersebut mencapai 70%.
"Setelah HUT RI normal lagi, saya rasa normal lagi. Tapi di sana di situasi normal saja rata-rata okupansinya 70% loh. Tapi ini ya kemarin karena juga mengejar pembangunan (IKN). Nanti setelah ini kalau masih terus intensitas pembangunannya seperti kemarin, ya tetap tinggi (okupansinya). Tapi kalau nanti ini agak menurun ya, karena terjadi transisi pemerintah baru ya mungkin akan menyesuaikan," imbuhnya.
Saat ini tingkat keterisian kamar hotel di Samarinda dan Balikpapan sudah 100% alias penuh. Bahkan tiga bulan sebelumnya pemesanan kamar hotel di dua daerah itu sudah penuh.
"Ini sudah terprediksi dari jauh hari ya, bahwa akan ada penyelenggaraan 17 Agustus. Nah ini udah mungkin dari 3 bulan yang lalu juga udah penuh. Untuk pas hari H-nya, besok ini tanggal 14 sampai tanggal 18 sudah penuh," jelasnya.
Sebagai informasi, di situs travel online tarif kamar hotel di Balikpapan sudah menyentuh Rp 1,4-1,6 juta per malam untuk hotel bintang lima. Sementara untuk hotel bintang empat, harganya di kisaran Rp 1,2-1,7 juta per malam. Untuk hotel bintang tiga, harganya Rp 900.000-1,2 juta per malam.
Di Samarinda, harga sewa kamar hotel bintang empat sekitar Rp 800.000-1,4 juta per malam. Untuk hotel bintang tiga, tarifnya Rp 846.000-1,1 juta per malam.
(astj/astj)
