.webp)
Angka kunjungan wisatawan ke Sumatera Utara terus melonjak sejak awal tahun. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah wisman yang berkunjung ke Sumut pada Juli 2022 mencapai 7.518 orang, naik 45,56 persen dibandingkan dengan wisman yang datang pada Juni 2022 sebanyak 5.165 kunjungan.
"Jumlah wisman yang berkunjung ke Sumut pada Juli 2022 sebanyak 7.518 kunjungan. Jumlah ini naik 45,56 persen dibanding bulan sebelumnya," ungkap Koordinator Fungsi Distribusi BPS Sumut, Dinar Butar-butar, Kamis (8/9/2022).
Jika dibanding tahun lalu, jumlah wisman melonjak drastis hingga 26.750 persen. Jumlah ini naik setelah penerbangan internasional kembali dibuka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2021, jumlah wisman mengalami kenaikan26.750persen, dari 28 kunjungan pada Juli 2021 menjadi 7.518 kunjungan pada Juli 2022," ujarnya.
Dinar mengungkapkan, Malaysia masih menjadi pasar utama kunjungan ke Sumut yang mencapai 41,53 persen atau sebanyak 3.122 orang.
"Dari sepuluh negara pasar utama wisman pada Juli 2022, Malaysia masih mendominasi jumlah wisman yang datang di Sumatera Utara yaitu 41,53 persen," tutur Dinar.
Selain Malaysia, Sumut juga kedatangan wisman asal Belanda sebanyak 338 orang, Singapura 271 orang, Australia 170 orang, Jerman 169 orang, Inggris sebanyak 142 orang, India 125 orang, Prancis 120 orang, Amerika Serikat 99 orang, dan Spanyol 84 orang.
Selain itu, Dinar mengatakan bahwa wisman asal India mengalami lonjakan cukup besar lebih dari 50 persen pada bulan Juli 2022.
"Jumlah kedatangan wisman selama Juli 2022 dari sepuluh negara utama tersebut mengalami kenaikan 77,30 persen dibanding bulan sebelumnya, dimana wisman asal India mengalami kenaikan tertinggi yaitu sebesar 792,86 persen dari 14 kunjungan pada bulan Juni menjadi 125 kunjungan pada bulan Juli 2022," kata Dinar.
Kenaikan jumlah wisman ini diikuti wisman dari Amerika Serikat 450 persen, wisman Spanyol 425 persen, wisman Prancis 361,54 persen, wisman Singapura 359,32 persen, wisman Australia 314,63 persen, dan wisman Inggris 202,13 persen .
Sementara jumlah wisman dari sepuluh negara utama tersebut mengalami kenaikan 38.566,67 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu dari 12 kunjungan pada Juli 2021 menjadi 4.640 kunjungan pada Juli 2022.
"Persentase kenaikan tertinggi terjadi pada wisman asal negara Malaysia sebesar44.500persen," pungkasnya.
(dpw/dpw)
