Tanpa Renovasi Besar, Ini 7 Cara Naikkan Harga Jual Rumah

Medan -

Menjual rumah dengan harga tinggi sering dianggap identik dengan renovasi besar yang menguras waktu dan biaya. Padahal, ada strategi cerdas yang bisa meningkatkan nilai jual rumah tanpa harus membongkar dinding atau mengganti atap.

Dengan langkah yang tepat, rumah Anda bisa terlihat lebih menarik bagi pembeli dan bernilai lebih tinggi di pasar.
Kuncinya terletak pada sentuhan kecil yang berdampak besar, mulai dari penataan interior, pembersihan, hingga trik pemasaran yang tepat.

Dikutip detikProperti dari HGTV, berikut tujuh cara efektif menaikkan harga jual rumah tanpa renovasi besar yang bisa langsung diterapkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Cara Dongkrak Harga Jual Rumah

1. Tanam Pohon

Mungkin pemilik belum berniat jual rumah sekarang, tetapi kalau mau persiapan sewaktu-waktu akan jual rumah, coba tanam pohon di pekarangan. Tanam pohon yang teduh di lokasi yang strategis. Pohon tersebut dapat menambah daya tarik rumah.

2. Bersihkan Pekarangan

Pekarangan yang ditumbuhi tanaman liar atau rumput yang tinggi dapat merusak pemandangan rumah. Tapi tenang saja, pemilik bisa memangkas rumput dan memperindah pekarangan untuk mendongkrak harga rumah.

3. Upgrade Kamar Mandi

Memperbaiki atau meng-upgrade kamar mandi membantu menaikkan nilai rumah lho. Pemilik bisa sekadar melakukan perubahan kecil seperti mengganti lampu atau perbaiki dinding. Kemudian, perubahan besar bisa dengan mengganti wastafel, perpipaan dan lampu, atau mengganti lantai keramik.

4. Cat Dinding

Cara paling mudah dan murah untuk meningkatkan nilai rumah adalah mengecat dinding. Lapisan cat baru bisa bikin rumah terlihat bersih dan baru. Saat memilih cat, warna netral bisa menjadi pilihan karena lebih menarik bagi banyak orang.

5. Upgrade Dapur

Selain kamar mandi, memperbaiki area dapur juga berpengaruh terhadap harga rumah. Mulailah dengan mengganti satu barang, misalnya wastafel atau microwave lama dengan model baru.

6. Perbaiki Kerusakan

Perbaiki kerusakan di rumah seperti atap rusak, serangan rayap, atau sistem listrik yang usang. Untuk mengetahui kerusakan di rumah, sebaiknya pakai jasa ahli atau inspektur untuk memeriksa area-area rumah yang tak terlihat.

7. Beralih ke Perangkat Hemat Energi

Rumah hemat energi mampu menekan pengeluaran pemilik rumah. Coba beralih menggunakan perangkat-perangkat hemat energi. Hal itu bisa menjadi nilai tambah ketika mempromosikan ke calon pembeli.