.webp)
Seorang pemuda di Tiongkok ditemukan bersembunyi di pegunungan tanpa makanan, air, dan ponsel selama enam hari. Aksi itu dia lakukan demi melupakan mantan kekasihnya..
Dilansir Wolipop dari SCMP, peristiwa ini bermula saat polisi di Distrik Yuhang, Hangzhou, Provinsi Zhejiang, menerima laporan dari seorang pria di Changsha, Provinsi Hunan, yang kehilangan kontak dengan adik laki-lakinya bernama Xiaolin. Xiaolin terakhir bisa dihubungi pada 19 Juni, namun setelah itu tak bisa lagi menghubunginya.
Polisi yang mendapatkan laporan mengecek apartemen tempat Xiaolin tinggal, mereka menemukannya kosong dan ponselnya tertinggal. Dari rekaman CCTV, Xiaolin terlihat meninggalkan tempat tinggalnya pada sore hari 20 Juni dan terakhir terlacak di wilayah Pegunungan Dalang pada pukul 01.00 dini hari keesokan harinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pencarian besar-besaran pun dilakukan. Lebih dari 100 petugas dan warga sekitar dikerahkan. Polisi bahkan menggunakan anjing pelacak, drone, hingga alat sonar, namun Xiaolin tetap tidak ditemukan.
Hingga akhirnya, pada pagi 26 Juni, Xiaolin tertangkap kamera pengawas di sebuah taman di Distrik Lin'an. Pihak berwenang segera bertindak dan menemukan Xiaolin dalam kondisi pakaian compang-camping. Menurut keterangan Wakil Kepala Kepolisian Yuhang, Zhu Liliang, Xiaolin mengaku nekat ke gunung untuk menenangkan diri setelah patah hati.
Selama enam hari, Xiaolin berjalan kaki dari Xianlin ke Fuyang, lalu ke Zhongtai hingga akhirnya tiba di Lin'an. Total jarak yang ia tempuh sekitar 40 kilometer. Ia bertahan hidup dengan memakan buah liar dan minum air dari mata air gunung. Bahkan, selama tiga hari pertama, ia sama sekali tidak makan maupun minum.
"Ketika ditemukan, pakaiannya sudah robek-robek. Ia benar-benar kelelahan dan akhirnya mencari makanan di sekitar perkampungan," jelas petugas Zhu.
Kini kondisi Xiaolin telah stabil. Ia juga menyadari tindakannya tersebut membuat keluarga begitu khawatir dan berjanji tidak akan bertindak gegabah lagi.
Kisah Xiaolin pun langsung viral di media sosial Tiongkok. Banyak netizen yang merasa terkejut dan takjub dengan tindakan ekstrem Xiaolin.
"Saya salut dia bisa benar-benar meninggalkan ponselnya," tulis seorang warganet.
"Untung cewek itu putus dari dia. Orang se-emosional ini jelas bukan pasangan yang sehat," tulis komentar lain.
"Niatnya ingin melupakan, tapi sekarang malah satu negara ikut mengingat kisah cintanya," komentar lainnya.
(afb/afb)
