.webp)
Perburuan buaya usai penangkaran di Batam jebol masih terus dilakukan. Ada tiga buaya yang baru ditangkap oleh Tim Terpadu Penanganan Bencana dan Evakuasi Buaya.
"Lantamal IV bersama dengan Pemkot Batam, Koramil Sekupang, BKSDA, Polsek Bulang, PT PJK dan masyarakat hingga hari ini telah mengevakuasi 35 ekor buaya di kawasan Pulau Bulan dan sekitarnya," kata Koordinator Posko Tim Terpadu Penanganan Bencana dan Evakuasi Buaya, Letkol Mar Bambang Irianto, Rabu (22/1/2025), kemarin.
Puluhan ekor buaya itu ditangkap di sejumlah lokasi, mulai dari perairan Pulau Mangkada, Pulau Seraya, Teluk Sepaku, Sungai Lokan dan Batu Legong. Proses perburuan ini dilakukan usai penangkaran buaya PT PJK jebol pada Senin (13/1) yang lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pemkot Batam telah membuat Posko Terpadu yang dikordinatori Lantamal IV Batam sejak tanggal 17 Januari 2025. Tercatat Operasi ini telah berhasil setidaknya menangkap 35 ekor buaya di berbagai titik seperti di Perairan Pulau Mangkada, Pulau Seraya, Teluk Sepaku, Sungai Lokan dan Batu Legong". Ujarnya.
"Hasil Tangkapan buaya Tim Terpadu selanjutnya diserahkan kepada Pihak terkait di Jetty Baru PT ITS dan akan dikembalikan ke Penangkaran PT PJK di Pulau Bulan," sambungnya.
Munculnya buaya-buaya sempat membuat heboh warga. Kini, ucap Bambang, situasi sudah mulai kondusif.
"Kondisi di Perairan Pulau Bulan dan sekitarnya kini mulai kondusif dan terkontrol. Selain mengevakuasi buaya ke habitat yang lebih aman, kami juga melakukan langkah antisipatif, seperti patroli rutin, pemasangan tanda peringatan, dan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan keamanan," jelasnya.
(afb/afb)
