.webp)
Hari Radio Republik Indonesia (RRI) diperingati setiap tanggal 11 September. Hari ini dipilih untuk merayakan dan menghargai peran Radio Republik Indonesia sebagai lembaga penyiaran publik yang memiliki sejarah panjang dan kontribusi besar dalam pembangunan bangsa, penyebaran informasi, dan pemeliharaan budaya.
Pada tanggal tersebut, di tahun 1945, RRI memulai siaran pertamanya di tengah situasi yang penuh tantangan pasca-kemerdekaan Indonesia.
Perayaan Hari Radio Republik Indonesia sering kali melibatkan berbagai kegiatan, termasuk refleksi terhadap pencapaian RRI, acara penghargaan, dan penyuluhan tentang peran media dalam masyarakat. Lalu, apakah kamu tau Sejarah dari Hari Radio Republik Indonesia? Berikut detikSumut jelaskan Sejarah singkat dari Hari Radio Republik Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari laman Kemendikbud, Radio Republik Indonesia (RRI) merupakan jaringan radio dan televisi publik berskala nasional di Indonesia. RRI merupakan jaringan radio tertua di Indonesia dan merupakan lembaga penyiaran publik yang penting dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia.
Radio di Indonesia dimulai pada tanggal 16 Juni 1925 dengan berdirinya Radio Batavia Vereniging di Batavia. Namun, RRI resmi berdiri pada 19 Agustus 1945, setelah pemerintah Jepang menghentikan siaran radio stasiun tersebut.
Setelah Indonesia merdeka, masyarakat menjadi buta akan informasi dan tidak tahu apa yang harus mereka lakukan. Terlebih lagi, radio-radio luar negeri saat itu mengabarkan bahwa tentara Inggris yang mengatasnamakan sekutu akan menduduki Jawa dan Sumatera.
Pada akhir pertemuan, Abdulrahman Saleh terpilih menjadi Presiden RRI, dan RRI berdiri pada tanggal 11 September 1945. RRI memiliki peran penting dalam menyebarkan informasi dan mengkoordinasikan gerakan terhadap perlawanan rakyat Indonesia.
Selama masa perjuangan kemerdekaan, RRI menjadi sumber informasi yang dapat dipercaya. RRI juga menjadi alat komunikasi yang digunakan untuk menyebarkan berita dan informasi kepada rakyat Indonesia yang saat itu masih buta akan informasi setelah Indonesia merdeka.
Hingga saat ini, RRI tetap menjadi lembaga penyiaran publik yang berperan dalam menyediakan informasi, hiburan, dan pendidikan kepada masyarakat Indonesia. RRI menjalankan 5 jaringan radio dengan stasiun yang tersebar di seluruh Indonesia, siaran radio internasional, saluran televisi, serta portal daring.
Demikianlah informasi mengenai sejarah singkat mengenai Hari Radio Republik Indonesia semoga bermanfaat.
Artikel ini ditulis Indri Rovelia Lumbanbatu, mahasiswa magang dari UHN Medan di detikcom.
(afb/afb)
