.webp)
KH Muhammad Ghufron Al Bantani atau yang akrab disapa Abuya Mama Ghufron Al Bantani alias Mama Ghufron viral di media sosial karena ceramahnya yang menggunakan bahasa berbeda. Ghufron mengaku menggunakan bahasa Suryani, dan bisa berbahasa semut hingga bahasa jin.
Usai viral, Mama Ghufron lalu meminta maaf. Permintaan maaf itu disampaikannya dan jajaran pondok pesantren miliknya, Ponpes Uni Nusantara.
Video itu diunggah di kanal YouTube resmi ponpes. Ia memulai permintaan maaf tersebut dengan salam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Salam sejahtera, salam rahayu, salam budaya, salam lintas agama, salam indonesia, salam nusantara, salam pancasila, salam merah putih, salam NKRI," demikian salam Mama Ghufron dilansir detikJatim, Jumat (18/7/2024).
Ghufron lalu meminta maaf atas video-video ceramahnya yang viral.
"Alhamdulillah wa syukurillah, saya dari pondok pesantren Uniq Nusantara Pancasila, mohon maaf yang sebesar-besarnya atas viralnya framing video pondok pesantren Uniq Nusantara. Dari Sabang sampai Merauke, mohon maaf yang sebesar-besarnya," lanjutnya.
Permintaan maaf lengkapnya disampaikan salah pendampingnya, Ustaz Ubad Amirullah. Ubad Aminullah merupakan Kepala Diniyah Ponpes UNIQ Nusantara Pancasila. Pernyataan maaf lengkap tersebut ditandatangani Mama Ghufron Al Bantani.
"Saya atas nama ponpes Uniq Nusantara Pancasila, Muhammad Abdul Ghufron mengucapkan mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat seluruh Indonesia dari Sabang sampai Merauke atas banyaknya framing-an video yang beredar di media sosial," kata Ustaz Ubad.
Dia menyebut Ponpes Uniq yang dikelola Ghufron tidak mengajarkan ajaran yang menyimpang dari akidah Ahlussunnah wal Jamaah dan Pancasila.
"Yang jelas pondok pesantren Uniq Nusantara pancasila, saya ajarkan dengan ajaran yang berakidah Ahlussunnah wal Jamaah Asy'ariah Maturidiyah dan mencintai Pancasila, NKRI Harga Mati, memberi motivasi kepada para santri dan jemaah agar bersungguh-sungguh dalam belajar agama dan mempunyai jiwa yang agamis dan nasionalis demi merawat kemurnian kitab kuning serta merawat marwah nilai pancasila serta kerukunan persatuan dan kesatuan. Malang 17 Juli 2024, Pengasuh Ponpes Uniq Nusantara Pancasila, Kiai Haji Muhammad Abdul Ghufron Al Bantani," sebut Ustaz Ubad.
Sebelumnya, Mama Ghufron viral di media sosial karena potongan ceramahnya yang menggunakan beberapa bahasa. Dalam video yang beredar, Ghufron mengaku bisa bahasa semut, bahasa jin, bahasa malaikat hingga bahasa bidadari.
"Makanya ditanya semut, ini bahasa semut. Bismillahirrahmanirrahim ashkoli inakali yama kali inaka Ghufron artihi inaya inaka kaliya kali fima Allah. Apakah saya didoakan nggak Ghufron, ya jelas lah!" demikian potongan ceramah tersebut sebagaimana beredar luas di media sosial.
Ceramah-ceramah Ghufron tersebut ramai ditanggapi warganet. Banyak yang menganggap Ghufron mengada-ngada dan menggunakan bahasa yang tidak jelas.
Artikel ini telah terbit di detikJatim dengan judul: Permintaan Maaf Mama Ghufron Usai Bikin Gaduh Ngaku Bisa Bahasa Semut-Jin |
(nkm/nkm)
