.webp)
Ketua DPP Partai Aceh Muzakir Manaf alias Mualem bercerita soal dirinya yang ditanyai Prabowo Subianto tentang langkah politiknya di 2024. Mualem mengaku ditanya mau jadi menteri atau jadi Gubernur Aceh.
"Beliau sudah tahu (pencalonan saya sebagai gubernur) karena kemarin masa kepulangannya ke Jakarta, masa pesawatnya rusak bahwa dia katakan 'kamu di menteri atau di gubernur'. 'Nggak pak, saya di Gubernur Aceh'," kata Mualem kepada wartawan, Sabtu (18/5/2024) malam.
Mualem menyebut, dia sempat meminta agar ada dua menteri dan dua duta besar dari Aceh. Namun permintaan itu enggan ditagihnya karena pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka hanya meraih 27 persen di Tanah Rencong.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Panglima Gerakan Aceh Merdeka itu berharap Prabowo tetap memberikan jatah menteri untuk Aceh. Hal itu karena Prabowo pernah dua kali unggul di Aceh yakni saat Pilpres 2014 dan Pilpres 2019.
"Ini karena minimnya (suara) 27%, kadang kita malu untuk meminta tapi kita dikasih ya Alhamdulillah tidak dikasih ya juga tidak apa-apa. Jadi mudah-mudahan beliau juga kearifan daerah Aceh karena dua periode kita menangkan beliau pada 2019 dan 2014," ujarnya.
Mualem yakin akan ada menteri dari Aceh. Namun dia tidak lagi mau meminta kepada Prabowo terkait hal itu.
"Saya tidak katakan kandas kita lihat saja macam mana karena kita tidak berani meminta seperti yang kita harapkan," tuturnya.
(afb/afb)
