Salah satu ibadah yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW adalah salat tahajud. Ibadah sunah ini bisa dilakukan setelah bangun dari tidur malam.
Meskipun berat untuk melaksanakan salat sunah ini karena melawan kantuk, detikers harus tahu bahwa salat tahajud memiliki banyak keutamaan.
Secara umum, tata cara salat tahajud hampir sama dengan ibadah salat lainnya. Perbedaan utama terletak pada niat dan waktu pelaksanaannya. Nah, apakah detikers tahu salat tahajud jam berapa? Yuk, simak penjelasan berikut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salat Tahajud Jam Berapa?
Waktu malam adalah momen yang pas untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dilansir dari laman NU Online, waktu malam dapat dimanfaatkan sebagai momen untuk 'qiyamul lail' atau salat malam. Salat tahajud salah satu salat malam yang bisa detikers amalkan untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta.
Salat tahajud hanya bisa dilaksanakan di malam hari. Sebagaimana dijelaskan dalam sabda Rasulullah berikut:
ØŖŲŲŲØļŲŲŲ Ø§ŲØĩŲŲŲŲØ§Ų Ų Ø¨ŲØšŲØ¯Ų ØąŲŲ ŲØļŲØ§Ų Ø´ŲŲŲØąŲ اŲŲŲŲ Ø§ŲŲŲ ŲØŲØąŲŲŲ Ų ŲŲØŖŲŲŲØļŲŲŲ Ø§ŲØĩŲŲŲŲØ§ØŠŲ Ø¨ŲØšŲØ¯Ų Ø§ŲŲŲŲØąŲŲØļŲØŠŲ ØĩŲŲŲØ§ØŠŲ اŲŲŲŲŲŲŲŲ
Artinya: Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardhu adalah shalat malam (HR Muslim).
Sementara itu, waktu yang tepat untuk melaksanakan salat malam diterangkan dalam hadis berikut:
ØšŲŲŲ Ų ŲØŗŲØąŲŲŲŲØ ŲØ§ŲŲ: ØŗŲØŖŲŲØĒŲ ØšØ§ØĻŲØ´ŲØŠŲ ØšŲŲŲ ØšŲŲ ŲŲŲ ØąŲØŗŲŲŲŲ Ø§ŲŲŲŲ īˇēØ ŲŲŲØ§ŲŲØĒŲ: ŲØ§ŲŲ ŲŲØŲØ¨ŲŲ Ø§ŲØ¯ŲاØĻŲŲ ŲØ ŲØ§ŲŲ: ŲŲŲŲØĒŲ: ØŖŲŲŲ ØŲŲŲŲ ŲØ§ŲŲ ŲŲØĩŲŲŲŲŲØ ŲŲŲØ§ŲŲØĒŲ: ŲØ§ŲŲ ØĨذا ØŗŲŲ ŲØšŲ Ø§ŲØĩŲØ§ØąŲØŽŲØ ŲØ§Ų Ų ŲŲØĩŲŲŲŲ
Artinya: Dari Masruq, ia berkata, aku bertanya kepada Aisyah tentang amalan Rasulullah, Aisyah menjawab: Dia (Nabi Suci) menyukai amalan yang terus dilakukan seseorang secara konsisten. Aku bertanya kepada Aisyah: Kapan beliau shalat (di malam hari)? Aisyah menjawab: Ketika mendengar ayam berkokok, beliau bangun dan melaksanakan shalat. (HR. Muslim)
Maksud dari ayam berkokok biasanya ketika pertengahan malam, namun menurut Ibn Battal, ayam berkokok sangat keras itu ketika sepertiga malam. Dalam riwayat Abu Taubah dari Ibrahim bin Sa'd dari ayahnya dari abu Salamah dari Aisyah disebutkan:
ØŲدŲŲØĢŲŲŲØ§ ØŖŲØ¨ŲŲ ØĒŲŲŲØ¨ŲØŠŲØ ØšŲŲŲ ØĨŲØ¨ŲØąŲØ§ŲŲŲŲ Ų Ø¨ŲŲŲ ØŗŲØšŲØ¯ŲØ ØšŲŲŲ ØŖŲØ¨ŲŲŲŲØ ØšŲŲŲ ØŖŲØ¨ŲŲ ØŗŲŲŲŲ ŲØŠŲØ ØšŲŲŲ ØšŲØ§ØĻŲØ´ŲØŠŲØ ŲŲØ§ŲŲØĒŲ: Ų ŲØ§ ØŖŲŲŲŲŲØ§ŲŲ Ø§ŲØŗŲŲØŲØąŲ ØšŲŲŲØ¯ŲŲ ØĨŲŲŲŲØ§ ŲŲØ§ØĻŲŲ ŲØ§Ø ØĒŲØšŲŲŲŲ Ø§ŲŲŲŲØ¨ŲŲŲŲ ØĩŲŲŲŲŲ Ø§ŲŲŲŲ ØšŲŲŲŲŲŲŲ ŲŲØŗŲŲŲŲŲ Ų
Artinya: Tidaklah datang waktu sahur melainkan beliau tidur berada di dekatku (HR Abu Dawud no 1123).
Maksud hadis ini dalam syarah Sunan Abi Dawud dijelaskan bahwa Rasulullah melaksanakan salat malam pada tengah malam hingga menjelang waktu sahur kemudian beliau tidur. Sejalan dengan penjelasan ini, dalam Manarul Qari Syarah Mukhtashar Shahih Bukhari juga disebutkan:
ŲØŖŲŲ ØĩŲŲ Ø§ŲŲŲ ØšŲŲŲ ŲØŗŲŲ ŲØ§Ų ŲØĒŲØŦد بؚد ŲØĩŲ Ø§ŲŲŲŲ ØĨŲŲ Ø§ŲØŗØØąØ ØĢŲ ŲŲØ§Ų
Artinya: Sesungguhnya Nabi Muhammad tahajjud setelah pertengahan malam hingga waktu sahur, kemudian beliau tidur.
Jadi, detikers bisa melaksanakan salat tahajud di pertengahan malam. Sebaiknya detikers setelah salat Isya bisa tidur dulu. Kemudian bangun di pertengahan malam. Salat tahajud bisa dilakukan di waktu tersebut hingga menjelang sahur.
Tata Cara Pelaksanaan Salat Tahajud
- Membaca niat sholat tahajud
ØŖŲØĩŲŲŲŲŲŲ ØŗŲŲŲŲØŠŲ Ø§ŲØĒŲŲŲØŦŲŲØ¯Ų ØąŲŲŲØšŲØĒŲŲŲŲŲ ŲŲŲŲŲ°ŲŲ ØĒŲØšŲاŲŲŲ
Arab Latin: UshallÃŽ sunnatat tahajjudi rak'ataini lillÃĸhi ta'ÃĸlÃĸ.
Artinya, "Aku menyengaja shalat sunnah Tahajud dua rakaat karena Allah ta'ala."
- Takbiratul Ihram dan memasang niat di dalam hati pada saat ini.
- Membaca Al-Fatihah
- Membaca surat pendek atau satu ayat yang dapat dipahami.
- Rukuk dengan thuma'ninah
- Membaca tasbih rukuk 1 kali
- Itidal dengan thuma'ninah
- Membaca doa i'tidal
- Sujud pertama dengan thuma'ninah
- Membaca tasbih sujud
- Duduk diantara dua sujud dengan tuma'ninah
- Membaca doa di antara 2 sujud
- Sujud ke-2 dengan thuma'ninah
- Membaca tasbih satu kali
- Duduk istirahat sejenak sebelum bangun.
- Bangun dan melanjutkan rakaat ke-2
- Ulangi hal yang sama seperti rakaat pertama.
- Kemudian duduk tasyahud (tawaruk atau duduk di atas pantat kiri dengan memasukan kaki kanan).
- Selanjutnya membaca tasyahud, shalawat nabi, salam sambil menoleh ke kanan dan salam ke-2 menoleh ke kiri.
Doa Setelah Salat Tahajud
Dihimpun dari laman NU Online, berikut doa yang dibaca Rasulullah SAW setelah salat tahajud:
Setelah selesai seluruh salat, kemudian bisa membaca doa. Berikut doa usai salam atau selesai salat tahajud.
اŲŲŲŲŲ ØąŲØ¨ŲŲŲŲØ§ ŲŲŲŲ Ø§ŲŲØŲŲ ŲØ¯Ų ØŖŲŲŲØĒŲ ŲŲŲŲŲŲ Ų Ø§ŲØŗŲŲŲ ŲŲŲØ§ØĒŲ ŲŲØ§ŲŲØŖŲØąŲØļŲ ŲŲŲ ŲŲŲ ŲŲŲŲŲŲŲŲŲ. ŲŲŲŲŲŲ Ø§ŲŲØŲŲ ŲØ¯Ų ØŖŲŲŲØĒŲ Ų ŲŲŲŲŲ Ø§ŲØŗŲŲŲ ŲŲŲØ§ØĒŲ ŲØ§ŲŲØŖŲØąŲØļŲ ŲŲŲ ŲŲŲ ŲŲŲŲŲŲŲŲŲ. ŲŲŲŲŲŲ Ø§ŲŲØŲŲ ŲØ¯Ų ØŖŲŲŲØĒŲ ŲŲŲŲØąŲ Ø§ŲØŗŲŲŲ ŲŲŲØ§ØĒŲ ŲŲØ§ŲŲØŖŲØąŲØļŲ ŲŲŲ ŲŲŲ ŲŲŲŲŲŲŲŲŲ. ŲŲŲŲŲŲ Ø§ŲŲØŲŲ ŲØ¯Ų ØŖŲŲŲØĒŲ Ø§ŲŲØŲŲŲŲØ ŲŲŲŲØšŲدŲŲŲ Ø§ŲŲØŲŲŲŲØ ŲŲŲŲŲŲØ§ØĄŲŲŲ ØŲŲŲŲØ ŲŲŲŲŲŲŲŲŲŲ ØŲŲŲŲØ ŲŲØ§ŲŲØŦŲŲŲŲØŠŲ ØŲŲŲŲØ ŲŲØ§ŲŲŲŲØ§ØąŲ ØŲŲŲŲØ ŲŲØ§ŲŲŲŲØ¨ŲŲŲŲŲŲŲŲ ØŲŲŲŲØ ŲŲŲ ŲØŲŲ ŲŲØ¯Ų ØĩŲŲŲŲŲ Ø§ŲŲŲŲ ØšŲŲŲŲŲŲŲ ŲŲØŗŲŲŲŲŲ Ų ØŲŲŲŲØ ŲŲØ§ŲØŗŲŲØ§ØšŲØŠŲ ØŲŲŲŲ. اŲŲŲŲŲ ŲŲŲŲ ØŖŲØŗŲŲŲŲ ŲØĒŲØ ŲŲØ¨ŲŲŲ ØĸŲ ŲŲŲØĒŲØ ŲŲØšŲŲŲŲŲŲŲ ØĒŲŲŲŲŲŲŲŲØĒŲØ ŲŲØĨŲŲŲŲŲŲŲ ØŖŲŲŲØ¨ŲØĒŲØ ŲŲØ¨ŲŲŲ ØŽŲØ§ØĩŲŲ ŲØĒŲØ ŲŲØĨŲŲŲŲŲŲŲ ØŲاŲŲŲ ŲØĒŲØ ŲŲØ§ØēŲŲŲØąŲ ŲŲŲŲ Ų ŲØ§ ŲŲØ¯ŲŲŲ ŲØĒŲ ŲŲŲ ŲØ§ ØŖŲØŽŲŲØąŲØĒŲ ŲŲŲ ŲØ§ ØŖŲØŗŲØąŲØąŲØĒŲ ŲŲŲ ŲØ§ ØŖŲØšŲŲŲŲŲØĒŲ ŲŲŲ ŲØ§ ØŖŲŲŲØĒŲ ØŖŲØšŲŲŲŲ Ų Ø¨ŲŲŲ Ų ŲŲŲŲŲ. ØŖŲŲŲØĒŲ Ø§ŲŲŲ ŲŲŲØ¯ŲŲŲ Ų ŲŲØŖŲŲŲØĒŲ Ø§ŲŲŲ ŲØ¤ŲØŽŲŲØąŲ ŲØĸ اŲŲŲŲŲ ØĨŲŲŲŲØ§ ØŖŲŲŲØĒŲ. ŲŲŲŲØ§ ØŲŲŲŲŲ ŲŲŲŲØ§ ŲŲŲŲŲØŠŲ ØĨŲŲŲŲØ§ Ø¨ŲØ§ŲŲŲŲ
Artinya, "Ya Allah, Tuhan kami, segala puji bagi-Mu, Engkau penegak langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau penguasa langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau cahaya langit, bumi, dan makhluk di dalamnya. Segala puji bagi-Mu, Engkau Maha Benar. Janji-Mu benar. Pertemuan dengan-Mu kelak itu benar. Firman-Mu benar adanya. Surga itu nyata. Neraka pun demikian. Para nabi itu benar. Demikian pula Nabi Muhammad īˇē itu benar. Hari Kiamat itu benar. Ya Tuhanku, hanya kepada-Mu aku berserah. Hanya kepada-Mu juga aku beriman. Kepada-Mu aku pasrah. Hanya kepada-Mu aku kembali. Karena-Mu aku rela bertikai. Hanya pada-Mu dasar putusanku. Karenanya ampuni dosaku yang telah lalu dan yang terkemudian, dosa yang kusembunyikan dan yang kunyatakan, dan dosa lain yang lebih Kau ketahui ketimbang aku. Engkau Yang Maha Terdahulu dan Engkau Yang Maha Terkemudian. Tiada Tuhan selain Engkau. Tiada daya upaya dan kekuatan selain pertolongan Allah." Doa ini dianjurkan dibaca seusai shalat tahajud.
Artikel ini ditulis Aisyah Luthfi, mahasiswa peserta magang merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)











































