Tarawih Jam Berapa? Ini Waktu, Niat, hingga Tata Cara Pelaksanaannya

Tarawih Jam Berapa? Ini Waktu, Niat, hingga Tata Cara Pelaksanaannya

Fatmawati Hamzading - detikSulsel
Jumat, 28 Feb 2025 19:29 WIB
Suasana Masjid Istiqlal jelang salat tarawih pertama di bulan Ramadan 1444 h (Taufiq S/detkcom)
Ilustrasi sholat Tarawih. (Taufiq S/detkcom)
Makassar -

Sholat Tarawih adalah salah satu amalan sunnah yang dikerjakan umat Islam di bulan Ramadhan. Sholat Tarawih dilaksanakan pada malam-malam bulan Ramadhan.

Lantas pelaksanaan sholat Tarawih jam berapa?

Nah untuk mengetahui jawabannya, yuk simak waktu dan panduan lengkapnya di bawah ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tarawih Jam Berapa?

Mengutip buku Bekal Ramadhan dan Idul Fithri 3: Tarawih dan Witir' oleh Saiyid Mahadir Lc MA, sholat Tarawih dilaksanakan mulai dari masuknya waktu Isya hingga Subuh. Sehingga pelaksanaannya dapat dilaksanakan setelah mengerjakan sholat Isya.

Waktu sholat Isya di Indonesia disesuaikan di masing-masing wilayah. Seperti wilayah Jakarta dan sekitarnya memasuki waktu Isya pada pukul 19.24 WIB, sementara wilayah Makassar dan sekitarnya memasuki waktu Isya pada 19.33 Wita.

ADVERTISEMENT

Sholat Tarawih pada malam pertama Ramadhan 2025, umat Islam di Indonesia perlu mengetahui hasil sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 1446 H terlebih dahulu. Diketahui, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama menggelar sidang isbat malam ini, 28 Februari 2025, untuk menentukan awal Ramadhan 2025.

Hasil sidang isbat sendiri akan diumumkan pada pukul 19.05 WIB. Hasil sidang isbat diumumkan melalui konferensi pers dan disiarkan langsung melalui YouTube Kemenag RI.

Panduan Lengkap Sholat Tarawih

Mengutip buku Tuntunan Lengkap 99 Salat Sunah Superkomplet oleh IbnuWatiniyah, berikut ini bacaan niat dan tata cara sholat Tarawih sebagai panduan:

Bacaan Niat Sholat Tarawih

Seperti sholat lainnya, sholat Tarawih memiliki bacaan niat yang berbeda ketika dilaksanakan berjamaah sebagai imam, berjamaah sebagai makmum, atau sendirian.

Berikut bacaan niatnya:

Niat Sholat Tarawih Berjamaah sebagai Imam

أُصَلِّي سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ إِمَامًا لِلَّهِ تَعَالَى. اللهُ أَكْبَرْ

Arab Latin: Ushallî sunnatat tarâwîhi rakataini mustaqbilal qiblati imâman lillâhi taâlâ. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai imam, karena Allah Taala." Allâhu Akbar...

Niat Sholat Tarawih Berjamaah sebagai Makmum

أُصَلِّي سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ مَأْمُوْمًا الِلَّهِ تَعَالَى. اللهُ أَكْبَرْ

Arab Latin: Ushallî sunnatat tarâwîhi rakataini mustaqbilal qiblati maʻmûman lillâhi taâlâ. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat sebagai makmum, karena Allah Taala." Allâhu Akbar...

Niat Sholat Tarawih Sendiri

Sementara untuk umat muslim yang melaksanakan sholat Tarawih dengan sendirian dapat membaca niat seperti berikut:

أُصَلَّى سُنَّةَ التَّرَاوِيحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ لِلَّهِ تَعَالَى اللَّهُ أَكْبَرُ

Arab Latin: Ushalli sunnatat tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati lillâhi taʼală. Allâhu Akbar...

Artinya: "Saya niat sholat sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Taala." Allahu Akbar...

Tata Cara Sholat Tarawih

Sholat Tarawih umumnya dilakukan sebanyak 8 rakaat atau 20 rakaat, dengan cara 2 rakaat satu kali salam. Berikut ini tata cara sholat Tarawih yang benar:

Membaca Niat sholat Tarawih. Bacaan niatnya seperti yang telah dijelaskan di atas;

  • Takbiratul ihram;
  • Membaca doa iftitah;
  • Membaca surah Al-Fatihah;
  • Membaca surah-surah pendek;
  • Ruku;
  • I'tidal;
  • Sujud;
  • Duduk di antara dua sujud;
  • Sujud kedua;
  • Berdiri untuk mengerjakan rakaat yang kedua;
  • Membaca surah Al-Fatihah;
  • Membaca surah-surah pendek;
  • Ruku;
  • I'tidal;
  • Sujud;
  • Duduk di antara dua sujud;
  • Sujud kedua;
  • Membaca tahiyat;
  • Salam.

Panduan ini bisa diulangi sampai total 8 atau 20 rakaat sholat Tarawih yang dikerjakan.

Doa Setelah Sholat Tarawih

Setelah itu dilanjutkan dengan baca doa sholat Tarawih, yaitu:

اللهُمَّ اجْعَلْنَا بِالْإِيْمَانِ كَامِلِينَ . وَلقَرَائِضِكَ مُؤدِّينَ . وعلى الصلواتِ مُحَافِظِينَ . وَلِلزَّكَاةِ فَاعِلِينَ. وَلمَا عِنْدَكَ طَالِبِينَ وَلِعَفُوكَ رَاجِيْنَ وَبِالْهُدَى مُتمَسكِينَ. وَعَن اللَّغْوِ مُعْرِضِينَ. وَفِي الدُّنْيَا رَاهِدِينَ وفِي الْآخِرَةِ رَاغِبِينَ وَبِالْقَضاءِ رَاضِينَ . وَبِالنِّعْمَاءِ شاكرين. وعلى البلايا صابرين . وتحت لواء سيدنا مُحَمَّدِ اللَّهِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ سَائِرِينَ، وَعَلَى الْحَوْض واردِينَ . وَفِي الْجَنَّةِ دَاخِلِينَ وَمِنَ النَّارِ نَاجِينَ . وَعَلَى سَرِيرَةِ الكرامة قاعِدِينَ. وَبِحُور عين متزوجينَ وَمِنْ سُنْدُسٍ وَاسْتَبْرَقٍ وَدِيبَاجٍ مُتَلَيْسِينَ . وَمِنْ طَعَامِ الْجَنَّةِ آكِلِينَ . وَمِنْ لَّبَن وَعَسَلٍ مُصفّين شاربين بأكواب وأباريق وكأسٍ مِنْ مَعِين . مَعَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ مِنَ النَّبِيِّينَ وَالصَّدِّيقِينَ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِينَ وَحَسُنَ أُولَئِكَ رَفِيقًا. ذلك الْفَضلُ مِنَ الله وكفى باللهِ عَلِيمًا ، وَالْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ.

Arab Latin: Allaahummaj'alnaa bil-iimaani kaamiliin. Wa li faraa'idhika mu'addiina wa 'alash- shalawaati muhaafizhiin. Wa liz-zakaati faa'iliin. Wa limaa 'indaka thaalibiin. Wa li 'afwika raajiin. Wa bil- hudaa mutamassikiin. Wa 'anil-laghwi mu'ridhiin. Wa fid-dun- yaa zaahidiin. Wa filaakhirati raaghibiin. Wa bil-qadhaa'i raadhiin. Wa bin-na'maa'i syaakiriin. Wa 'alal-balaayaa shaabiriin. Wa tahta liwaa'i sayyidinaa Muhammadin shallallaahu 'alaihi wa sallama yaumal-qiyaamati saa'iriin. Wa 'alal-haudhi waaridiin. Wa fil-jannati daakhiliin. Wa minannaari naajiin. Wa 'alaa sariiratil-karaamati qaa'idiin. Wa bihuurin 'iinin mutazawwijiin. Wa min sundusin wa istabraqin wa diibaajin mutalabbisiin. Wa min tha'aamil-jannati aakiliin. Wa min labanin wa 'asalin mushaffaini syaaribiin. Bi'akwaabin wa abaariiqa wa ka'sin min ma'iin. Ma'al-ladziina an'amta 'alaihim minan-nabiyyiina wash- shiddiiqiina wasysyuhadaa'i wash- shaalihiin. Wa hasuna ulaa'ika rafiiqaa. Dzaalikal-fadhlu minallaahi wa kafaa billaahi 'aliimaa Wal-hamdu lillaahi rabbil-'aalamiin

Artinya: "Ya Allah, jadikanlah kami (orang-orang) yang beriman sempurna, dapat menunaikan segala fardhu, menjaga shalat, menunaikan zakat, menuntut/mencari segala kebaikan di sisi-Mu, mengharap keampunan-Mu, senantiasa memegang teguh petunjuk-petunjuk-Mu, terlepas/terhindar dari segala penyelewengan dan zuhud di dunia dan mencintai amal untuk bekal di akhirat dan rela terhadap ketentuan-Mu dan mensyukuri segala nikmat-Mu, tabah (sabar) menerima cobaan dan semoga nanti pada hari kiamat kami dalam satu barisan di bawah naungan panji-panji junjungan kami Nabi Muhammad SAW dan melalui telaga yang sejuk, masuk ke dalam surga, terhindar dari api neraka dan duduk di tahta kehormatan, didampingi oleh bidadari surga, dan mengenakan baju-baju kebesaran dari sutra berwarna-warni, menikmati santapan surga yang lezat, minum susu dan madu yang suci bersih dalam gelas- gelas dan kendi-kendi yang tak kering-keringnya, bersama-sama dengan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat pada mereka dari golongan para nabi, shiddiqin dan orang-orang yang syahid serta orang-orang shaleh. Dan baik sekali mereka menjadi teman-teman kami. Demikianlah kemurahan dari Allah SWT dan kecukupan dari Allah Yang Maha Mengetahui. Dan segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam.

Demikianlah penjelasan mengenai 'jam berapa Tarawih'. Semoga membantu, ya!




(alk/alk)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads