5 Protein yang Cocok Dikonsumsi saat Diet, Bikin Kenyang Lebih Lama

Ilustrasi Diet — Ilustrasi (Getty Images/iStockphoto/Liudmila Chernetska)

Daftar Isi

5 Protein yang Cocok Dikonsumsi saat Diet

Medan - detikers yang sedang menjalani program diet harus memperhatikan makro nutrisi. Untuk mempercepat proses penurunan berat badan, detikers disarankan mengurangi konsumsi karbohidrat dan memperbanyak protein.

Protein merupakan nutrisi penting yang berperan sebagai pembangun sel dan membantu mempertahankan massa otot. Rata-rata orang dewasa membutuhkan 0,8 gram protein per kilogram berat badannya. Kebutuhan protein seseorang dapat bervariasi tergantung aktivitas fisik dan riwayat kesehatan masing-masing.

Berdasarkan hasil studi mengonsumsi protein akan membuat perut kenyang lebih lama. Ada banyak makanan kaya protein yang mudah ditemukan bahkan dengan harga terjangkau.

Dikutip detikHealth dari Insider, inilah beberapa makanan kaya protein yang bisa membuat rasa kenyang tahan lama.

5 Protein yang Cocok Dikonsumsi saat Diet

1. Tempe

Ilustrasi Tempe Mentah Foto: iStock

Tempe adalah produk kedelai yang mengandung banyak protein. Tak hanya populer di Indonesia, tempe telah menjadi makanan pilihan bagi vegan dan vegetarian mancanegara karena proteinnya tidak berasal dari hewan. Dalam 100 gram tempe matang mengandung hampir 20 gram protein.

2. Kacang Arab

Cooked chickpeas in white bowl isolated on white from above. Foto: thinkstock

Menurut United States Department of Agriculture (USDA), 100 gram chickpeas atau yang dikenal dengan kacang arab mengandung 19 gram protein. Kacang arab bisa dinikmati dengan memanggangnya, menambahkannya ke dalam salad, atau langsung dimakan sebagai camilan.

3. Telur

Banner Diet Telur Foto: HaiBunda / Novita Rizki

Telur memiliki kadar kalori yang rendah dan mengandung banyak protein. Umumnya, telur berukuran besar mengandung sekitar 6 gram protein dan 72 kalori.

Ada banyak cara untuk memasak telur sebagai menu diet. Bisa dengan cara sederhana seperti membuat telur dadar untuk sarapan atau telur rebus yang dijadikan topping salad.

4. Kacang Edamame

Young soy beans. Known as edamame with wood background. Foto: iStock

Kacang edamame merupakan sumber protein padat. Setengah cangkir kacang edamame utuh mengandung sekitar 7 gram protein.

Kacang ini menjadi pilihan yang bagus bagi yang diet dengan mengurangi makanan hewani. Mengonsumsi edamame akan mendapatkan protein sekaligus serat yang juga penting dalam proses diet.

5. Dendeng

Jenis dendeng khas Minang Foto: Getty Images/iStockphoto

Seorang ahli gizi menyebutkan bahwa 100 gram dendeng mengandung sekitar 30 hingga 40 gram protein. Makanan ini termasuk masakan tradisional Indonesia yang kerap dicampur dengan sambal balado.

Namun tetap berhati-hati saat ingin mengonsumsi dendeng yang dijual dalam kemasan. Tetap membaca label nutrisinya karena tiap kemasan mengandung kadar protein yang berbeda. Belum lagi ada bahan tambahan seperti gula juga garam yang sebaiknya dihindari.