.webp)
Tim Pemenangan Ganjar Nasional (TPN) Ganjar buka suara soal kans putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan menjadi cawapres Prabowo. Jika sampai hal itu terjadi, TPN menyebut ada potensi tambahan dukungan untuk pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud Md.
Wakil Ketua TPN, Jenderal TNI (Pur) Andika Perkasa, awalnya berbicara adanya langkah antisipasi yang mereka siapkan apabila Gibran resmi menjadi cawapres Prabowo. Selain pecahnya dukungan, Andika meyakini ada potensi pertambahan suara untuk pasangan Ganjar-Mahfud.
"Oh iya, ya itu termasuk yang dibicarakan (terkait antisipasi), bukan hanya misalnya internal yang kemungkinan akan pecah," ujar Andika dilansir detikNews Minggu (22/10/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Andika, ada peluang kelompok yang dulunya bukan pendukung Ganjar dan Mahfud, justru akan memberikan dukungan ketika Gibran menjadi cawapres Prabowo.
"Tapi juga kan bisa saja eksternal yang tadinya secara tradisional bukan pendukung sini, bisa saja kemudian jadi mendukung kita," lanjutnya.
Andika menilai ada kemungkinan suara pendukung terpecah jika hal itu terjadi. Apalagi dinamika politik di Tanah Air masih sangat dinamis.
"Ya itu kan, semua itu, pasti kalau soal mungkin, ya mungkin. Tapi ya nanti kita lihat sejauh mana, kan dinamika juga berubah juga semuanya," ujar Andika.
"Jadi bukan hanya misalnya objeknya yang berubah, tapi juga pemain-pemain ini mungkin akan mengalami perubahan. Ya kita lihat nanti deh," sambungnya.
Diketahui, Gibran Rakabuming Raka diusulkan oleh Partai Golkar sebagai bacawapres Prabowo. Usulan itu disampaikan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam sambutannya.
"Berdasarkan hasil pertemuan dengan para Ketua DPD tadi malam Pak, kami rapat cukup lama, cukup hangat tapi semuanya konsensus mengusulkan, saya tanya dulu mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bacawapres Republik Indonesia," kata Airlangga, Sabtu (21/10).
(astj/astj)
