.webp)
Tim Penjinak Bom (Jibom) Gegana Polda Sumbar didampingi jajaran Polsek Padang Timur, meledakkan granat yang ditemukan oleh Bakhri (50) warga di Kampung Tarandam RT 01/RW 02, Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar).
Granat tersebut diledakan oleh Jibom Polda Sumbar di tengah sawah yang berada tidak jauh dari lokasi penemuan granat tersebut.
Pawas Polsek Padang Timur, Ipda Syahrial memastikan benda tersebut adalah granat jenis nanas yang masih aktif. Sebelumya, penemu granat tersebut sempat membersihkan granat itu dengan cara dicuci.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Granat ini sebelumnya sempat dibersihkan oleh bapak itu (Bakhri), pembersihan dengan cara dicuci. Dilihat lebih teliti, ternyata mirip dengan granat nanas. Sehingga ia melaporkan penemuan itu pada jajaran kami," katanya pada awak media, Minggu (16/7/2023).
Selain itu, usai granat itu diledakan, Bakhri selaku penemu granat ini merasa lega karena granat tersebut tidak meledak saat ia bawa.
"Saya sudah lega, usai granat ini sudah diledakkan oleh Tim Jibom Polda Sumbar. Beruntung granat tidak meledak saat saya bawa," katanya.
Dalam proses peledakan granat tersebut, pantauan detikSumut masyarakat sekitar ramai menyaksikan pemusnahan granat nanas itu. Terkait banyaknya masyarakat yang mendekati zona pemusnahan granat ini, tampak Polsek Padang Timur mengatur masyarakat agar menjauh.
Diberitakan sebelumnya, seorang warga yang hendak membersihkan akar pohon pisang di Kampung Tarandam RT 01/RW 02, Kelurahan Andalas, Kecamatan Padang Timur, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) menemukan sebuah granat di dalam tanah.
Bakhri (50), warga yang pertama kali menemukan granat ini menyebut ia menemukan benda itu pada pukul 09.00 WIB di kebun miliknya.
"Saya sedang membuang rumpun pohon pisang, saat akarnya sudah digali, ternyata ada suatu benda di sekitar akarnya yang ternyata granat," katanya pada detikSumut, Minggu (16/7/2023).
Sebelumnya, ia mengaku tidak mengetahui benda tersebut adalah granat, hingga ia membersihkan granat tersebut dari tanah.
"Bom granat ini anak saya yang kasih tahu. Sebelumnya saya tidak sadar. Sehingga langsung kami laporkan ke Bhabinkamtibmas Polsek Padang Timur," ujarnya.
Lebih lanjut, menurut Bakhri lokasi penemuan granat ini juga hanya berjarak 50 meter dari rumahnya.
(nkm/nkm)
