.webp)
Dua pria bernama Robi Sagita (44) dan Abdul Rahman (29) tewas setelah mobil yang ditumpangi keduanya menabrak truk fuso di Jalan Tol Lampung tepatnya di KM 10 ruas Bakauheni, Lampung Selatan.
Kapolres Lampung Selatan, AKBP Edwin mengatakan, peristiwa lakalantas tersebut terjadi Sabtu (6/5/2023) malam. Menurutnya dugaan sementara kecelakaan itu terjadi karenak kurangnya antisipasi dari pengendara mobil sehingga menabrak bagian belakang truk Fuso tersebut.
"Benar, dari hasil olah TKP awal dan keterangan saksi, ada kurang antisipasi dari supir kendaraan Toyota Innova bernomor B 1760 ZMK pada saat ingin mendahului kendaraan yang berada di depannya," kata Edwin kepada detikSumut, Minggu (7/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikatakan Edwin, dalam peristiwa kecelakaan tersebut dua orang meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara satu korban lainnya harus dilarikan ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Ada dua yang meninggal dunia atas nama Robi Sagita (44) dan Abdul Rahman (29), sementara korban atas nama Nenik Agustian harus dilarikan ke RS karena mengalami luka berat. Ketiga korban ini warga Depok, Jawa Barat," tutur dia.
Adapun kronologi peristiwa ini, lanjut dia berawal ketika kendaraan korban melaju dari arah Terbanggi Besar menuju Bakauheni dan hendak mendahului kendaraan Fuso bernomor BG 8653 RW yang berada di depannya.
"Awalnya kedua kendaraan melaju dari arah Terbanggi Besar menuju arah Bakauheni melintas di lajur cepat, sesaat sebelum tiba di TKP KM 10+400 B pengemudi kendaraan Toyota Innova berpindah lajur ke lajur lambat untuk mendahului kendaraan didepannya, karena kurang antisipasi dan tidak menjaga jarak aman sehingga menabrak bagian belakang Kendaraan truk Fuso tersebut," terang Edwin.
Edwin mengimbau untuk para pengemudi kendaraan yang ingin menggunakan jalan tol agar selalu waspada.
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang ingin menggunakan jalan tol agar selalu waspada, jika mengantuk hendaknya beristirahat terlebih dahulu di Rest Area yang telah disediakan pihak tol," tandasnya.
(nkm/nkm)
