.webp)
Apakah detikers tahu amalan paling utama di malam Lailatulqadar? Itu adalah salat. Dalam sebuah hadis dari Abu Hurairah RA, Nabi SAW bersabda,
"Barang siapa melaksanakan salat pada malam Lailatulqadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." (HR. Bukhari no. 1901)
Namun, bagaimana tata cara pelaksanaannya? Kapan pula ibadah ini dikerjakan? Bagi detikers yang bertanya-tanya tentang sholat lailatul qadar jam berapa, langsung scroll ke bawah, yuk!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Waktu Pelaksanaan Sholat Lailatul Qadar
1. Pada saat Kapan Sholat Lailatul Qadar Dilakukan?
Sesuai namanya, salat lailatul qadar tentu dikerjakan pada malam Lailatulqadar. Nah, Lailatulqadar sendiri adalah malam penuh kemuliaan yang biasanya jatuh pada 10 hari terakhir Ramadan.
Lebih spesifiknya, umat Islam dianjurkan untuk mencari malam Lailatulqadar pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir Ramadan, yakni pada 21, 23, 25, 27, dan 29 Ramadan.
2. Jam Berapa Sholat Lailatul Qadar?
Dalam buku Panduan Shalat Sunah & Shalat Khusus oleh Dr. Sa'id bin Ali bin Wahaf al-Qahthani, Qiyamul lail (ibadah yang dikerjakan sewaktu malam) seperti salat malam dapat dikerjakan baik di awal, pertengahan, maupun akhir malam.
Namun, dari ketiga waktu tersebut, waktu paling utama untuk menunaikan salat malam adalah di sepertiga malam terakhir. Ini karena di akhir malam, Allah SWT turun ke langit dunia. Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah bersabda,
"Rabb kita yang Maha Suci lagi Maha Tinggi setiap malam turun ke langit dunia saat tersisa sepertiga malam terakhir. Lalu Dia berfirman, 'Siapa yang akan berdoa kepada-Ku, yang pasti Kukabulkan doanya. Siapa yang akan memohon kepada-Ku, yang pasti Ku-berikan permohonannya. Siapa yang akan meminta ampunan-Ku, yang pasti Ku-ampuni dia' (Demikian itu terus berlangsung sampai fajar menyingsing)." (HR. Bukhari no. 1145 dan Muslim no. 758)
Lantas, sholat lailatul qadar jam berapa? Merujuk buku Risalah Tuntunan Shalat Lengkap oleh Drs. Moh Rifa'i, berikut rincian waktu tiga bagian dari malam:
- Sepertiga malam pertama, kira-kira mulai pukul 19.00 sampai 22.00.
- Sepertiga malam kedua, kira-kira mulai pukul 22.00 sampai 01.00.
- Sepertiga malam ketiga, kira-kira mulai pukul 01.00 sampai waktu subuh.
Dari informasi di atas, maka detikers dapat mulai melaksanakan salat di malam Lailatulqadar sejak setelah salat Isya hingga sebelum salat Subuh (kira-kira mulai dari pukul 20.30 sampai 04.30).
Tata Cara Sholat di Malam Lailatul Qadar
Perlu detikers ketahui, salat spesifik yang dikerjakan saat malam Lailatulqadar sebenarnya tidak ada. Disebutkan dalam laman NU Online, dalil yang berbunyi "Siapa yang salat 2 rakaat ketika Lailatulqadar dalam setiap rakaat dia membaca Al-Fatihah sekali dan Qul Huwallahu Ahad 7 kali..." tidak ditemukan di kitab primer hadis maupun bab salat sunah dalam kitab fikih.
Namun, bukan berarti ibadah salat di malam Lailatulqadar tidak benar, ya, detikers. Kaum muslimin dianjurkan mengerjakan salat ketika Lailatulqadar, tetapi Rasulullah tidak menyebutkan secara spesifik jenis salat yang dapat dikerjakan.
Karena tidak spesifik, maka detikers dapat mengerjakan salat-salat sunah yang sering dikerjakan di malam hari, seperti salat tahajud, salat tarawih, salat witir, dan juga salat mutlak. Selengkapnya berikut informasi tentang tata cara salat di malam Lailatulqadar:
1. Tata Cara Salat Sunah Tahajud
Dilansir detikHikmah dari buku Sholat Tahajud & Kebahagiaan, berikut tata cara salat tahajud:
1. Niat melakukan salat sunah tahajud
أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat tahajjudi rak'ataini lillāhi ta'ālā.
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunah tahajud dua rakaat karena Allah SWT."
2. Takbiratul ihram diikuti doa iftitah
3. Membaca surah Al Fatihah
4. Membaca surah dalam Al-Qur'an
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud
8. Mengulang gerakan seperti rakaat pertama
9. Membaca doa tahiyat akhir pada rakaat kedua
10. Salam
2. Tata Cara Salat Sunah Tarawih
Dikutip detikHikmah dari buku Tuntunan Salat Sunnah Tarawih, berikut tata cara salat tarawih sendiri dengan setiap 2 rakaat salam:
1. Niat melakukan salat sunah tarawih
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat tarāwīhi rak'atayni mustaqbilal qiblati adā'an lillāhi ta'ālā.
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunah tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai karena Allah SWT."
2. Takbiratul ihram diikuti doa iftitah
3. Membaca surah Al Fatihah
4. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud pertama
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua
11. Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama
12. Salam pada rakaat kedua
13. Ulangi gerakan yang sama hingga tiga kali (untuk 8 rakaat) atau sembilan kali (untuk 20 rakaat)
14. Menutup salat tarawih dengan witir 3 rakaat
3. Tata Cara Salat Sunah Witir
Salat witir dapat dilaksanakan dengan dua kali salam (2 rakaat + 1 rakaat) ataupun satu kali salam (3 rakaat sekaligus). Untuk yang dilaksanakan 3 rakaat sekaligus, detikers tidak perlu melakukan tasyahud awal.
Dilansir detikHikmah dari Muro'atul Ibadah Fi At-Thoharah Wa Sholat, berikut tata cara salat witir:
1. Niat melakukan salat sunah witir
اُصَلِّى سُنَّةَ الْوِتْرِ ثَلَاثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal witri tsalâtsa raka'âtin mustaqbilal qiblati adâ'an lillâhi ta'âlâ
Artinya: "Aku menyengaja sembahyang sunah salat witir tiga rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta'ala."
2. Takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah
3. Membaca surah Al Fatihah
4. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an
5. Rukuk
6. Iktidal (membaca doa qunut pada rakaat terakhir)
7. Sujud
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Tahiyat akhir
11. Salam
4. Tata Cara Salat Sunah Mutlak
Pelaksanaan salat sunah mutlak tidak ada bedanya dengan salat pada umumnya. Merujuk laman NU Online, berikut tata caranya:
1. Niat melakukan salat sunah mutlak
أُصَلِّيْ سُنَّةً رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatan rak'ataini lillâhi ta'âla
Artinya: "Saya niat salat sunah dua rakaat karena Allah Ta'ala."
2. Takbiratul ihram diikuti doa iftitah
3. Membaca surah Al Fatihah
4. Membaca salah satu surah dalam Al-Qur'an
5. Rukuk
6. Iktidal
7. Sujud pertama
8. Duduk di antara dua sujud
9. Sujud kedua
10. Bangkit, lalu mengulang gerakan seperti rakaat pertama
11. Membaca doa tahiyat akhir pada rakaat kedua
12. Salam
Sekarang sudah tahu, kan, salat lailatul qadar jam berapa? Semoga informasi tadi menjawab pertanyaanmu, ya, detikers!
(dhm/mff)
