.webp)
Tahapan Pemilu 2024 sudah berjalan untuk menentukan pimpinan di Indonesia secara serentak. Jelang Pemilu 2024 tersebut, NasDem malah ditinggal dua mantan yang pernah memimpin partai besutan Surya Paloh tersebut di Sumut.
Kedua sosok itu adalah Ali Umri dan Tengku Erry Nuradi. Ali Umri menjadi Ketua NasDem Sumut pada tahun 2011 hingga 2015, sedangkan Erry Nuradi mulai tahun 2015 hingga 2019 silam.
Tengku Erry Nuradi terlebih dahulu meninggal partai yang awalnya adalah Ormas itu, dengan memilih Partai Perindo sebagai tempat berlabuhnya. Sedangkan Ali Umri memilih PKB dan direncanakan akan dipakaikan jaket PKB sore nanti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tengku Erry Pindah dari NasDem Gabung Perindo
Kabar kepindahan Tengku Erry Nuradi ke Perindo, awalnya diketahui dari unggahan Ketum Perindo Hary Tanoesoedibjo di media sosialnya. Mantan Gubsu tersebut diketahui merapat setelah dua kali melakukan pertemuan dengan Haru Tanoe.
Pertemuan pertama Tengku Erry dan Haru Tanoe berlangsung di akhir tahun 2022 yang lalu. Hal itu diketahui dari unggahan akun Facebook Ketua Umum Partai Perindo, Hary Tanoesoedibjo.
Pertemuan kedua Tengku Erry dengan Ketum Perindo itu berlangsung pada Sabtu (25/2/2023) yang lalu. Dalam unggahan itu, terlihat Rudi Zulham juga ikut menemani Tengku Erry bertemu dengan Hary Tanoe.
Tengku Erry terlihat memakai kemeja dan melakukan salam komando dengan Hary Tanoe. Dalam unggahannya, Hary Tanoe meminta agar Tengku Erry terus maju.
"Maju terus Pak Tengku Erry Nuradi (mantan Gubernur Sumut 2015-2018) di Pileg DPR RI 2024," tulis Hary Tanoe di unggahannya yang dilihat detikSumut, Sabtu (18/3/2023).
Ketua Perindo Sumut Rudi Zulham Hasibuan mengatakan Tengku Erry akhirnya bergabung dengan Perindo. Setelah bertemu Haru Tanoe sebanyak dua kali.
"Akhirnya bergabung juga Pak Tengku Erry, udah pertemuan dua kali (dengan Hary Tanoesoedibjo)," kata Ketua DPW Perindo Sumut, Rudi Zulham Hasibuan kepada detikSumut, Sabtu (18/3/2023).
Sedangkan Tengku Erry Nuradi akan memberikan klarifikasi soal perpindahannya itu. Hanya saja masih menunggu dia pulang dari Tanah Suci.
"Saya masih umroh, nanti pada waktunya saya info," kata Tengku Erry Nuradi kepada detikSumut, Sabtu (18/3/2023).
Partai NasDem belum mengetahui ihwal perpindahan Tengku Erry ke Partai Perindo. Karena secara resmi belum berpamitan dan menyatakan mundur, NasDem masih menganggap Erry Nuradi sebagai kader.
"Sampai sekarang sih belum ada pernyataan Tengku Erry bahwasanya dia mundur dari Partai NasDem," ujar Ketua DPW NasDem Sumut, Iskandar ketika dikonfirmasi, Sabtu (18/3/2023).
Maka dari itu, Iskandar menganggap mantan Gubernur Sumut ke 17 itu masih sebagai kader. "Sampai hari ini dia (Tengku Erry) masih kader NasDem," tuturnya.
Ali Umri Keluar dari NasDem Gabung PKB
Kabar kepindahan Ali Umri tersebut awalnya diketahui dari susunan acara PKB Sumut. Di dalam acara tersebut, Ali Umri dijadwalkan akan memakai jaket PKB Sumut pada acara buka puasa bersama.
Hal itu diketahui dari susunan acara konsolidasi pemenangan Pemilu 2024 dan buka puasa bersama PKB Sumut yang dilihat detikSumut, Senin (3/4/2023). Acara tersebut diketahui akan berlangsung di salah satu hotel di Kota Medan, rangkaian acara akan dimulai pukul 16.00 WIB-23.00 WIB.
Sesi pemakaian jaket ke Ali Umri yang juga mantan Ketua Golkar Sumut itu akan berlangsung pukul 17.00 WIB. Ketua PKB Sumut, Muhammad Ja'far Sukhairi Nasution akan memakaikan jaket tersebut kepada Ali Umri.
Bendahara PKB Sumut, Zeira Salim Ritonga membenarkan susunan acara tersebut. Dia juga membenarkan Ali Umri akan dipakaikan jaket PKB di acara itu.
"Iya benar (susunan acara itu), rencana begitu (Ali Umri akan dipakaikan jaket PKB)," kata Zeira Salim Ritonga saat dihubungi detikSumut, Senin (3/4/2023).
Sedangkan Ketua NasDem Sumut, Iskandar mengaku belum bisa mengkonfirmasi soal isu kepindahan Ali Umri. Sebab kedua akan ketemu besok.
"Justru saya besok kan ada janji ketemu Bang Umri, setelah ketemu baru saya dapat konfirmasi (betul atau tidak Ali Umri pindah)," sebut Iskandar.
Iskandar mengaku masih baru tiba dari Aceh. Kemudian dia menegaskan akan memberikan informasi soal hasil pertemuan keduanya besok.
"Saya kan ini baru balek dari Aceh, kami udah janjian besok ketemu, setelah nanti ketemu baru nanti bisa saya sampaikan hasil pertemuan itu kan," tutupnya.
(astj/astj)
