.webp)
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Medan merespons soal juru parkir (jukir) liar di areal Ramadhan Fair yang mengutip retribusi pada pengunjung walau Wali Kota Bobby Nasution telah menyebut gratis. Dishub bakal berkoordinasi dengan pihak kepolisian.
"Dari kita (Dishub) tidak ada menurunkan jukir dan sudah di instruksikan untuk tidak ada pengutipan," kata Kabid Parkir Dishub Kota Medan, Nikmal Fauzi Lubis kepada detikSumut, Kamis (30/03/2023).
Nikmal menyampaikan pihaknya sudah memberitahukan jika tidak ada pengutipan retribusi parkir selama Ramadhan Fair berlangsung. Ia menegaskan bahwa pengutipan retribusi parkir yang ada saat ini merupakan pungutan liar (pungli).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita sudah perintahkan untuk semua yang ada di situ yang biasa melakukan pengutipan untuk tidak melakukan pengutipan, pun kalau terjadi itu berarti pengutipan liar," jelasnya.
Untuk diketahui oknum yang melakukan pungutan liar mengenakan atribut jukir Pemkot Medan, yaitu pakaian berwarna oranye. Namun, Dishub menegaskan bahwa itu sudah pasti bukan jukir resmi Dishub.
"Kalaupun ada pengutipan, baik itu pakai baju oranye maupun pakai baju Dishub berarti itu termasuk pungli juga, " ucap Nikmal.
Nikmal mengatakan Dishub sudah menginstruksikan untuk tidak melakukan pengutipan, maka hal ini sudah menjadi tanggung jawab kepolisian. Dishub juga akan berkoordinasi dengan kepolisian terkait pungutan liar.
"Nanti akan kita koordinasikan ke kepolisian. Perkara baju oranye ini kan semua orang bisa beli, yang jelas itu bukan dari kita, " tutupnya.
Sebelumnya diberitakan, terlihat para pria yang beberapa memakai baju jukir Pemkot Medan berwarna oranye maupun yang tidak menggunakan baju jukir meminta uang parkir kepada pengunjung. Mereka meminta pengunjung membayar uang parkir sebesar Rp 3 ribu hingga Rp 5 ribu per sepeda motor.
Salah satu pengunjung bernama Eli mengatakan bahwa ia dipungut biaya parkir sebesar Rp 3 ribu. Ely yang datang bersama temannya naik sepeda motor, parkir di Jalan Mahkamah di dekat Taman Sri Deli.
"Tadi saya bayar parkir Rp 3 ribu waktu mau masuk ke Ramadhan Fair. Parkirnya di simpang itu," kata Ely saat ditemui di sekitar lokasi, Rabu (29/3/2023).
Padahal menurutnya, Bobby Nasution sudah menegaskan bahwa parkir gratis, namun saat disampaikan, jukir itu malah mengatakan tidak tahu soal itu. Ely menuturkan jika pria itu memakai baju berwarna oranye seperti baju jukir yang biasa dipakai oleh jukir resmi Pemkot Medan.
Artikel ini ditulis Anggie Syahdina, mahasiswa yang menjadi peserta magang merdeka di detikcom.
(dhm/dhm)
