Pemprov Pastikan Mahasiswa Asal Jambi di Turki Selamat dari Gempa

Korban jiwa akibat gempa di Turki dan Suriah bertambah menjadi 11.236 orang. Jumlah itu disampaikan seiiring dengan dilakukannya pencarian korban, Rabu (8/2). — Bertambah, Korban Tewas Gempa Turki-Suriah Jadi 11.236 Orang. (Reuters/Stoyan Nenov)

Jambi -

Pemerintah Provinsi Jambi kini masih mendata secara menyeluruh jumlah mahasiswa Jambi yang yang sedang menempuh pendidikan di Turki. Saat ini, Pemprov mengklaim jika mahasiswa asal Jambi di Turki selamat dari gempa dahsyat yang terjadi di negara itu.

"Info terbaru bahwa mahasiswa kita di Jambi yang berada di Turki dalam posisi selamat semua, namun untuk jumlah datanya belum bisa diinfokan lebih lanjut, dan kami masih menunggu informasi berikutnya karena di sana masih sibuk urus evakuasi," kata Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Sudirman kepada detikSumut, Rabu (8/2/2023).

Sudirman juga menyebutkan, jika mahasiswa Jambi yang selamat itu masih berkumpul bersama dengan mahasiswa lainnya yang merupakan warga Indonesia. Mereka kini juga dalam perjalanan menuju provinsi lain di Turki yang dianggap tidak terdampak parah gempa dahsyat tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk mahasiswa Indonesia yang berada di Turki dalam posisi selamat semua juga, sekarang ini mereka juga dalam proses evakuasi via bus untuk menuju ke provinsi lain di wilayah Turki, internet di sana juga tidak bagus, maka kami masih mencaritahu jumlah mahasiswa kita di sana," ujar Sudirman.

Sejauh ini Pemprov Jambi juga terus berupaya aktif dalam mendapatkan informasi terhadap mahasiswa-mahasiswa Jambi yang berada di Turki. Bahkan sampai saat ini kondisi di Turki juga dianggap belum stabil usai dilanda gempa itu.

"Sekarang ini kita belum bisa diinfokan lagi lebih lanjut, namun data sementara tadi semua selamat tetapi total belum diketahui, karena saat ditanya kondisi jaringan internet di sana juga tidak bagus, dan mereka kini juga sedang berada di dalam bus apalagi kondisi di negara itu juga masih belum kondusif," terang Sudirman.

Sudirman juga meminta agar masyarakat Jambi terus mendoakan agar kondisi mahasiswa Jambi yang berada di Turki dalam kondisi sehat. Tidak hanya itu, doa untuk negara Turki juga turut dipanjatkan agar kembali pulih dari bencana gempa.

"Kita doakan semoga kondisi mahasiswa kita sehat dan untuk Turki juga segera pulih dari kondisi dampak bencana ini," ucap Sudirman.

Sementara, dari laporan yang ada sebanyak 6.500 warga negara Indonesia (WNI) kini berada di Turki. Ribuan WNI itu berada di Turki saat kejadian gempa dahsyat yang mengguncang negara itu.

Terbaru, korban jiwa akibat gempa Magnitudo (M) 7,8 yang mengguncang Turki dan Suriah juga telah bertambah menjadi lebih dari 11.200 orang.