Puasa ayyamul bidh merupakan salah satu amalan sunah dalam ajaran Islam. Ibadah ini sangat dianjurkan karena memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah pahala yang dilipatgandakan.
Puasa hari putih-sebutan lainnya-umumnya dilaksanakan selama tiga hari setiap bulan. Lantas, kapan puasa ayyamul bidh Februari 2023?
Nah, bagi detikers yang ingin mengerjakan amalan ini, cek dulu jadwal puasa ayyamul bidh Februari 2023 berikut ini! Jangan sampai terlewat, ya!
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh?
Merujuk laman muslim.or.id, pengertian puasa ayyamul bidh adalah puasa yang dilakukan selama tiga hari setiap pertengahan bulan. Pada umumnya, ibadah ini dikerjakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 dari bulan Hijriah.
Seperti yang disinggung di bagian awal, nama lain puasa ini adalah puasa hari putih. Dilansir Rumaysho, ayyamul berarti 'hari', sedangkan bidh artinya 'putih'. Namun, mengapa disebut begitu?
Masih dari Rumaysho, tanggal 13, 14, dan 15 bulan Hijriah dinamakan hari-hari putih. Hal ini karena pada malam tanggal-tanggal tersebut, bulan purnama sedang muncul. Cahayanya yang putih terang itu menjadi cikal-bakal penamaan tersebut.
Dalil Puasa Ayyamul Bidh
Apakah ada dalil yang menganjurkan puasa ayyamul bidh? Terdapat sejumlah hadis yang menjadi landasan pengerjaan ibadah ini. Dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa dalil tentang puasa ayyamul bidh:
1. Dari 'Abdullah bin 'Amr bin Al 'Ash, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Puasa pada tiga hari setiap bulannya adalah seperti puasa sepanjang tahun." (HR. Bukhari no. 1979).
2. Dari Ibnu 'Abbas radhiyallahu 'anhuma, beliau berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa berpuasa pada ayyamul bidh ketika tidak bepergian maupun ketika bersafar." (HR. An Nasai no. 2345, dinilai hasan oleh Al-Albani).
3. Dari Abu Dzar, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda padanya, "Jika engkau ingin berpuasa tiga hari setiap bulannya, maka berpuasalah pada tanggal 13, 14, dan 15 (dari bulan Hijriah)." (HR. Tirmidzi no. 761 dan An Nasai no. 2425, dinilai hasan oleh Abu 'Isa Tirmidzi).
4. Dari Ibnu Milhan Al Qoisiy, dari ayahnya, ia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam biasa memerintahkan pada kami untuk berpuasa pada ayyamul bidh yaitu 13, 14 dan 15 (dari bulan Hijriah)." Dan beliau bersabda, "Puasa ayyamul bidh itu seperti puasa setahun." (HR. Abu Daud no. 2449 dan An Nasai no. 2434, dinilai sahih oleh Al-Albani).
5. Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata, "Kekasihku (yaitu Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak meninggalkannya hingga aku mati: berpuasa tiga hari setiap bulannya, mengerjakan salat Duha, mengerjakan salat witir sebelum tidur." (HR. Bukhari no. 1178).
Dari hadis-hadis di atas, maka bisa di ketahui bahwa hukum puasa ayyamul bidh adalah sunah. Ini berarti, detikers yang melakukan saum ini sudah terhitung menjalankan sunah Nabi SAW.
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Februari 2023
Tahun ini, bulan Februari bertepatan dengan bulan Rajab menurut kalender Hijirah. Adapun puasa ayyamul bidh Februari 2023 jatuh pada tanggal-tanggal berikut:
· Sabtu, 4 Februari 2023 (13 Rajab 1444 H)
· Minggu, 5 Februari 2023 (14 Rajab 1444 H)
· Senin, 6 Februari 2023 (15 Rajab 1444 H)
Niat Puasa Ayyamul Bidh
Untuk mengerjakan ibadah sunah ini, maka detikers harus terlebih dahulu meniatkannya di hati. Dikutip dari laman NU Online, niat puasa ayyamul bidh yang dapat dibacakan adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيْضِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ayyâmil bîdl lilâhi ta'âlâ.
Artinya: "Saya niat puasa ayyamul bidh (hari-hari yang malamnya cerah) karena Allah Ta'ala."
Masih dari NU Online, di samping meniatkannya dalam hati, detikers juga disunahkan untuk mengucapkannya melalui lisan. Kapan niat tersebut dibacakan?
Berdasarkan Al-Malibari, Fathul Mu'în, juz II, halaman 223, niat puasa ayyamul bidh dapat mulai dibacakan sejak malam hari sampai siang hari sebelum masuk waktu zawal (matahari mulai tergelincir ke barat).
Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh
Salah satu keutamaan puasa ayyamul bidh adalah pahalanya yang berlipat ganda. Jika detikers berpuasa selama tiga hari setiap bulannya, maka pahala yang kamu peroleh setara dengan puasa selama satu tahun penuh.
Hal ini berdasarkan sebuah hadis dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu anhuma. Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pernah berkata kepadanya yang artinya,
"Cukup bagimu agar berpuasa tiga hari setiap bulan. Maka, bagimu setiap kebaikan (dilipat gandakan) sepuluh kali. Maka, itu adalah puasa dahr (setahun) penuh." (HR. Bukhari, no. 1874 dan Muslim, no. 1159).
Di samping itu, menjalankan ibadah puasa juga baik bagi kesehatan. Dengan menjalankan puasa hari putih, kamu telah memberikan "jeda" atau istirahat bagi anggota tubuh setiap bulannya.
(nkm/nkm)