.webp)
M Ilham (40) seorang anak buah kapal (ABK), warga Tanjungbalai, Sumatera Utara yang kabur dengan melompat ke sungai Tohor saat diperiksa petugas Bea Cukai akhirnya ditemukan. Dia ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah empat hari hilang.
"Pencarian terhadap anak buah kapal di Meranti membuahkan hasil. Korban kita temukan kemarin sore," kata Kepala Kantor Basarnas Pekanbaru, I Nyoman Sidakarya, Jumat (30/9/2022).
Nyoman mengatakan korban ditemukan Tim SAR gabungan pada koordinat 0⁰ 46´ 19.55'' N 103⁰ 07' 32.04'' E. Ditemukan di sungai posisi terapung meninggal dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ditemukan berjarak 13,52 Nm (25 Km) dari lokasi awal korban dilaporkan hilang. Setelah ditemukan korban dievakuasi ke RSUD Selat Panjang," kata Nyoman.
Setelah ditemukannya korban Operasi SAR kemudian ditutup. Seluruh petugas yang terlibat baik TNI AL, Polairud, masyarakat dan tim Rescue Siaga Meranti kembali ke pos masing-masing.
Informasi diterima detikSumut, hilangnya korban terjadi pada Senin (26/9) kemarin, sekitar pukul 14.00 WIB. Korban adalah ABK kapal KLM Cahaya Indah.
Kapolres Meranti, AKBP Andi Yul menyebut korban melompat saat diperiksa petugas Bea Cukai. Setelah melompat korban pun hilang.
"Lari saat ada pemeriksaan dari Bea Cukai, bukan jatuh," kata Kapolres.
Selain itu, sejumlah ABK juga diamankan dalam operasi Bea Cukai. Mereka yang diamankan telah ditangani petugas Bea Cukai.
"Ada yang diamankan sama Bea Cukai. Itu informasi sementara yang kami terima di lapangan. Bea Cukai menangani," katanya.
(ras/astj)
