.webp)
Puluhan siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri 004 Tanjung Uma, Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) terpaksa belajar tanpa kursi dan meja. Satu ironi di tengah pesatnya pembangunan di daerah itu.
"Tidak keseluruhan kelas, hanya siswa kelas IV saja itu ada dua kelas," kata Kepala Sekolah SDN 004 Tanjung Uma, Raudah, Kamis (22/9/2022).
Dia menyebut, saat ini sekolah tersebut tengah melaksanakan ujian tengah semester. Sejak awal semester, siswa kelas IV memang belajar lesehan, tanpa kursi dan meja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Polda Kepri Mulai Berlakukan E-TLE di Batam |
Dia menjelaskan, siswa di sana terpaksa belajar lesehan karena kursi dan meja belajar di kelas itu sudah rusak dan tak layak pakai. Apalagi saat ini ada banyak siswa yang masuk ke sekolah itu, sehingga mereka kekurangan sarana dan prasarana.
"Sebelum penerimaan siswa baru sarana prasarana mencukupi. Dengan bertambahnya murid sehingga tidak mencukupi, sarana prasarana (sarpras) dua kelas ini telah rusak parah," ungkapnya.
Dia mengklaim pihak sekolah sudah memesan kursi dan meja. Namun sampai saat ini belum datang.
Mau tak mau, proses belajar mengajar tetap dilaksanakan dengan kondisi itu. Para orang tua siswa pun sejauh ini tak keberatan.
"Kamu juga telah mengkoordinasikan kondisi ini kepada orang tua siswa. Para orang tua siswa juga tidak keberatan dengan kondisi ini," ujarnya.
Pihak sekolah juga telah melakukan pengajuan ke Dinas Pendidikan Kota Batam untuk dilengkapi bangku dan Meja untuk para siswa belajar.
"Alhamdulillah setelah kita meminta terus, kini satu kelas telah mendapat bantuan Sarpras. Dan kemungkinan akhir minggu ini, sarpras lainnya akan datang untuk satu kelas lagi," paparnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan menerangkan bantuan bangku dan meja bagi siswa di SDN 004 Tanjung Uma, telah masuk ke dalam anggaran di tahun 2022. Pengajuan anggaran itu karena peningkatan jumlah siswa di sekolah tersebut meningkat.
"Minat masyarakat sekitar untuk menyekolahkan anaknya di SD ini meningkat pesat. Untuk Tahun Ajaran ini, jumlah siswa yang diterima berjumlah 135 orang. Rombong belajar juga ditambah," tuturnya.
Dinas Pendidikan Kota Batam telah memesan bangku dan meja untuk SDN 004 Tanjung Uma, namun pesan tersebut belum sampai dan diperkirakan akhir pekan ini akan sampai.
"Sampai sekarang belum dikirim. Akhir pekan ini kami percepat agar itu dikirim semua. Biar cepat digunakan anak-anak untuk belajar," ujarnya.
(dpw/dpw)
