.webp)
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menghadiri pelatihan membuat produk turunan dari buah markisa menjadi selai di Pendopo Khadijah, Medan, Sumatera Utara. Pelatihan tersebut diikuti oleh ratusan masyarakat di Kota Medan.
Dalam pelatihan itu, Sandiaga juga menyampaikan pertumbuhan ekonomi diperkirakan akan melambat atau yang disebut dengan resesi global. Namun, ia memotivasi para pelaku UMKM untuk tidak khawatir dan optimis menghadapi kondisi yang akan terjadi,.
"Jadi resesi adalah penurunan pertumbuhan ekonomi dalam dua triwulan berturut-turut, hal ini tentu akan menurunkan omset. Tapi dengan ekonomi berbasis silaturahim bisa mempertahankan omzet UMKM," ujar Sandiaga dalam keterangan tertulis, Selasa (20/9/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sandiaga turut mensosialisasikan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bisa dinikmati oleh para pelaku UMKM. Ia juga mengatakan pemerintah baru saja mengeluarkan Peraturan Pemerintah (PP) berkaitan dengan merek dagang dan hak kekayaan intelektual bagi para pelaku usaha.
"Kita sudah persiapkan, kita yakini 2023 akan kita lalui dan 2024 ekonomi kita akan jauh lebih baik, dan pemerintah baru mengeluarkan PP 24 dimana merek dagang atau produk ekonomi hak kekayaan intelektualnya bisa dijadikan objek biaya," jelas Sandiaga.
Sementara itu, salah satu peserta pelatihan Junianto menyambut hangat kedatangan Sandiaga. Menurutnya kedatangan Sandi membawa informasi yang memotivasi para pelaku UMKM dan membuat optimis menghadapi perlambatan ekonomi.
"Di sini kita termotivasi karena mendapatkan informasi, produk baru, ide baru dan cara bagaimana mengembangkan usaha," ucap Junianto.
Junianto juga mengapresiasi dukungan Sandiaga untuk pelaku UMKM. Ia menilai Sandiaga adalah sosok yang sangat dekat dengan semua kalangan.
"Kita gak nyangka Pak Sandi mau hadir bersama kita, benar-benar sosok masuk ke semua kalangan, sangat membaur, kita dukung dan doakan Pak Sandi Jadi Presiden di tahun 2024," pungkasnya.
(akn/ega)
