.webp)
Proyek pembangunan jalan yang menggunakan anggaran Rp 2,7 triliun di Sumut sudah dimulai. F-PDIP DPRD Sumut menyampaikan dukungan terhadap pelaksanaan proyek ini.
"Pada dasarnya kita mendukung program pembangunan infrastruktur yang telah direncanakan oleh gubernur sesuai dengan ketentuan peraturan yang ada, karena masyarakat Sumut sangat mendambakan perbaikan infrastruktur jalan ini," kata Ketua F-PDIP DPRD Sumut Mangapul Purba dalam keterangannya, Kamis (7/7/2022).
Mangapul menilai keberhasilan dalam pelaksanaan proyek ini akan membuat elektabilitas Edy melambung. Bahkan, Edy berpeluang untuk bisa terpilih kembali di periode yang akan datang jika proyek ini berjalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bila proyek infrastruktur 2,7 triliun ini berhasil, tentu masyarakat akan memberikan kesempatan kedua kalinya dalam memimpin Sumut ke depan," ucapnya.
F-PDIP Sumut juga mengingatkan kepada Edy jika masih banyak tanggungjawab selama masa jabatan Gubernur Sumut ini. Salah satu yang menjadi sorotan F-PDIP adalah temuan adanya proyek yang tak sesuai mata anggaran.
"Dari hasil temuan Tim Panitia Khusus DPRD Sumut tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Provinsi Sumut tahun anggaran 2021, ditemukan banyak pekerjaan yang tidak sesuai dengan mata anggaran dan pelaksanaan pekerjaan yang serampangan dan mangkrak. Ini harus menjadi perhatian serius gubernur," ucap Mangapul.
Selain itu, Mangapul mengatakan ada sejumlah persoalan yang harus diselesaikan di Sumut. Persoalan-persoalan ini harus bisa diselesaikan Edy Rahmayadi sebelum masa jabatannya selesai.
"Kami ingatkan lagi bahwa waktu yang tersisa tidak banyak lagi," jelas Mangapul.
Seperti diketahui, Pemprov Sumut memang menyiapkan anggaran Rp 2,7 triliun untuk perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan. Proyek ini menggunakan APBD Sumut dengan metode pelaksanaan tahun jamak (multi years).
(afb/afb)
