.webp)
217 calon jemaah haji (Calhaj) asal Kota Tanjungbalai dan Kabupaten Asahan mulai mempersiapkan diri untuk berangkat ke tanah suci. Jumlah tersebut terdiri dari 159 asal Asahan dan 58 dari Tanjungbalai.
"Untuk jemaah haji Asahan tahun ini Insha Allah berangkat ada 159 jemaah terdiri dari 62 jemaah laki-laki dan 97 jemaah perempuan," kata Kasi Haji dan Umrah, Kementerian Agama Asahan, Lahuddin Hasibuan kepada wartawan, Senin (6/6/2022).
Saat ini kata Lahuddin para jemah sedang merampungkan rangkaian kegiatan manasik. "Tahapan manasik sudah hampir selesai," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adanya pembatasan usia maksimal 65 tahun bagi jemaah haji tahun ini membuat panitia membatasi keberangkatan. Karenanya calhaj asal Asahan didominasi usia 51-65 tahun sebanyak 116 orang sementara usia 20-50 tahun 43 orang.
"Asahan masuk kloter 8 berangkat tanggal 20 Juni dan tiba di tanah air tanggal 31 Juli," terangnya.
Sementara itu untuk jemaah haji untuk Kota Tanjungbalai ada 58 orang yang berangkat tahun ini terdiri dari 22 orang laki-laki dan 36 orang perempuan.
"Jemaah dari Tanjungbalai tergabung dalam kloter 6 berangkat tanggal 16 Juni tiba di Indonesia 28 Juli," kata Syadad, kepala seksi Keberangkatan Haji dan Umroh Kemenag Tanjungbalai.
Baca juga: Sisi Lain Pengasingan Bung Karno di Sumut |
(astj/astj)
