.webp)
Seorang pengendara di Medan, Sumatera Utara, Tika, kesasar masuk areal kebun sawit dan persawahan gara-gara mengandalkan aplikasi Google Maps. Saat itu, dia berusaha menghindari macet ketika melakukan perjalanan balik Lebaran.
Tika membagikan pengalamannya itu lewat akun media sosialnya. Video yang dibagikan itu viral dan mendapat respons beragam dari warganet.
Kepada wartawan, Tika mengatakan peristiwa itu terjadi pada Selasa kemarin, sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu dia bersama keluarga terpaksa mencari jalan alternatif karena jalur utama di Kota Tebing Tinggi macet parah. Tingginya volume kendaraan arus balik Lebaran memicu kemacetan di pintu tol Tebing Tinggi bahkan hingga ke dalam kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Macet di daerah Tebing Tinggi," kata Tika, Rabu (4/5/2022).
Dia kemudian menggunakan aplikasi Google Maps untuk mencari jalur alternatif itu. Mereka kemudian mengikuti petunjuk jalan pada aplikasi itu.
Rupanya, jalur yang ditunjukkan pada aplikasi itu masuk hingga ke areal kebun sawit yang sepi. Tak hanya itu, mereka juga diarahkan menuju areal persawahan. Jalur yang mereka lalui sempit dan sepi.
"Lewat sawit, lewat jalan perkebunan, lalu tembus jalan kecil, sawah," sebut Tika.
Ternyata, bukan hanya dia dan keluarganya yang nyasar ke sawah. Banyak juga pengendara lain yang mengikuti jejak mereka. Kemungkinan besar, mereka juga diarahkan Google Maps ke jalur itu.
Mereka pun akhirnya dapat melanjutkan perjalanan lagi setelah bersusah payah melalui jalan alternatif di areal persawahan itu.
"Setelah sawah, baru tembus jalan besar," jelasnya.
(afb/dpw)
