.webp)
Polisi telah mengidentifikasi para pelaku begal atau perampokan kendaraan terhadap Mantnur (48) sopir travel asal Tanjab Barat, Jambi, yang jasadnya dibuang di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan. Ada tiga pelaku dan identitasnya sudah dikantongi pihak kepolisian.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Andri Ananta Yudhistira mengatakan identitas pelaku terungkap berdasarkan analisis rekaman CCTV yang beredar. Polisi memastikan ketiga orang tersebut penumpang travel Matnur yang merupakan pelaku perampokan.
"Dari video CCTV yang beredar hasil analisa kami dapat mengidentifikasi tiga orang pelaku yang bersama dengan korban sebelum meninggal dunia," kata Andri, Sabtu (14/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Andri menyebutkan, selain dari rekaman CCTV, identitas pelaku diperkuat dari data manifes kapal saat ketiga pelaku berangkat dari Batam dan tiba di Jambi.
"Berdasarkan dari timeline kedatangan tiga orang pelaku itu berangkat dari Batam tanggal 7 September dan sampai ke pelabuhan di Tanjung Jabung Barat 9 September sesuai data manifes yang kami dapatkan," bebernya.
Ketiga pelaku yang masih buron itu ialah adalah HS, warga Tulang Bawang, Lampung. Kemudian AT, warga Jambi. Terakhir ialah AI, warga Bayung Lencir, Sumatera Selatan.
Lebih lanjut, dalam penyelidikan itu pihaknya juga dibantu oleh Ditreskrimum Polda Sumatera Selatan dan Polres Musi Banyuasin. Dari Tim Polda Sumsel didapatkan juga rekaman e-TLE saat ketiga pelaku melintas di Palembang, Sumatera Selatan.
"Kami dibantu memberikan data dari Polda Sumsel dari CCTV e-TLE bahwa kendaraan korban sudah masuk Palembang sekira pukul 19.26 WIB. Kami juga mengidentifikasi tiga orang pelaku menuju ke arah Pelabuhan Bakauheuni," terangnya.
Saat ini, pihak kepolisian masih melacak keberadaan pelaku untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Kami harap mereka menyerahkan diri atau kami akan terus cari di mana pun mereka berada," tegas Andri.
(des/des)
