Licinnya Sandit Kabur Usai Divonis Penjara, Sentak Borgol hingga Terlepas

Jambi

Licinnya Sandit Kabur Usai Divonis Penjara, Sentak Borgol hingga Terlepas

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Jumat, 12 Jul 2024 11:00 WIB
Sarolangun -

Terpidana kasus pencurian di Sarolangun, Jambi, bernama Sandit bin Juri (37) melarikan diri setelah sidang vonisnya di Pengadilan Negeri Sarolangun. Sandit kabur dengan cara melepaskan diri dari borgol kemudian berlari ke arah hutan di belakang PN.

Aksinya yang cukup cepat itu terekam CCTV. Tampak awalnya Sandit berjalan bersama belasan tahanan lainnya yang sama-sama berpakaian putih.

Setelah Sandit melarikan diri, tim gabungan dari kepolisian dan PN Sarolangun langsung turun melakukan pencarian. Hutan tempat Sandi melarikan diri dikepung dan puluhan personel diturunkan untuk menyisir hutan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kabur Setelah Vonis 5 Tahun Penjara

Peristiwa terjadi pada Rabu (10/7) pukul 16.47 WIB. Saat itu, sebanyak 16 tahanan berbaris menuju kendaraan yang akan membawa mereka ke Lapas Kelas II B Sarolangun. Sandit ada di barisan kelima, terborgol bersama satu tahanan lain.

Baru keluar dari gedung, Sandit tiba-tiba menyentak borgolnya hingga terlepas dan terpisah dari tahanan satunya. Lalu secepat kilat dia berlari ke arah pagar kompleks PN. Tampak seorang petugas langsung berusaha mengejarnya, tetapi Sandit berhasil lolos.

ADVERTISEMENT

Sandit sendiri baru menjalani sidang putusan atas kasus pencurian yang dilakukannya. Dia yang juga merupakan residivis kasus serupa divonis penjara 5 tahun.

"Pada saat (sebelum kabur) itu agenda pembacaan sidang putusan. Vonisnya dijatuhi hukuman penjara 5 tahun," jelas Humas PN Sarolangun Dzakky Hussein, Kamis (11/7/2024).

Tim Gabungan Diturunkan Sisir Hutan

Usai kaburnya Sandit, tim gabungan dari Polres Sarolangun, Kejaksaan Negeri Sarolangun, PN Sarolangun, dan Kodim diturunkan untuk mengejar Sandit. Sebanyak 85 personel menyisir hutan belakang PN ke mana Sandit kabur.

"Sampai saat ini masih dilakukan pencarian. Untuk proses pencarian sudah dilakukan dari kemarin sore dilaksanakan tim dari Kepolisian, TNI di Sarolangun, dan Kejaksaan," kata Dzakky.

Dzakky menjelaskan hutan di belakang PN Sarolangun terhubung dengan hutan kota. Penyisiran pun dilakukan hingga ke hutan kota sembari tim gabungan menunggu arahan untuk memperluas area pencarian.

"Saat ini masih melakukan penyisiran di sekitar Kantor Pengadilan Sarolangun, karena kantor posisinya belakangnya itu hutan kota. Jadi terdakwa itu melarikan dirinya ke hutan kota," imbuhnya.

Imbauan kepada Masyarakat

Selain melakukan penyisiran dan pengejaran, tim gabungan juga membuka posko di PN Sarolangun. Warga yang mengetahui informasi mengenai keberadaan Sandit diharapkan segera melapor ke sana.

"Posko yang kita bentuk di PN Sarolangun diketuai oleh Wakapolres. Apabila masyarakat mendapatkan informasi terkait keberadaan narapidana silahkan lapor dan akan kami tindak lanjuti," ujar Kapolres Sarolangun AKBP Budi Prasetya.

Pihak kepolisian juga merilis foto Sandit ketika baru ditangkap dan belum diproses ke meja hijau. Tampak dalam foto tersebut Sandit masih mengenakan kaus abu-abu.

Tampang Sandit, tahanan kabur usai divonis di PN SarolangunTampang Sandit, tahanan kabur usai divonis di PN Sarolangun Foto: Dok. Istimewa

Janji Tangkap dengan Humanis

AKBP Budi menambahkan, personel hanya dibekali tongkat baton untuk pertahanan diri selama proses pencarian. Sebab, Sandit diketahui tidak membawa senjata apa pun ketika kabur. Personel pun diarahkan untuk melakukan penangkapan dengan cara humanis.

"Kita sudah bekali petugas dengan tongkat baton, karena kita ketahui narapidana kabur tidak bawa senjata. Kita minta petugas tangkap dengan cara humanis," pungkasnya.

(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads