Anggi Lestari ditemukan tewas dengan sejumlah luka tusukan pada tubuhnya. Pihak keluarga ingin pelaku dihukum setimpal dengan perbuatannya.
Itu seperti yang dikatakan paman korban, Yasman, saat dihubungi detikSumbagsel pada Jumat (31/5/2024). Menurutnya, keluarga Anggi berharap polisi segera menangkap pelaku pembunuhan sadis tersebut.
"Kita minta tolong kepada pihak kepolisian untuk secepatnya menangkap pelaku. Tolong benar diusahakan harus dapat. Karena perbuatan yang dilakukan pelaku ini terlalu kejam," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Disinggung terkait masalah yang sedang dihadapi Anggi, Yasman menyebut sang ponakan yang tercatat sebagai siswi kelas X SMK Negeri 1 Tanjung Raya tidak pernah mempunyai musuh.
"Anggi tidak pernah cerita kalau ada permasalahan di sekolah atau temannya. Tidak ada, tidak pernah cerita. Setahu kami juga dia orangnya ceria, nggak pernah murung," imbuhnya.
Yasman juga menerangkan pihak keluarga terus berkomunikasi dengan Polres Mesuji terkait tewasnya Anggi Lestari. Ia mengaku sudah dimintai keterangan oleh polisi.
"Iya kami terus berkomunikasi. Namun memang yang dimintai keterangan itu baru saya. Kalau keluarga yang lain belum," tuturnya.
Menurutnya, pihak keluarga belum mendapatkan informasi soal siapa saja yang diperiksa oleh penyidik Polres Mesuji.
"Nggak tahu saya. Belum dapat informasi soal siapa saja yang sudah diperiksa," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Margo Mulyo, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung dihebohkan dengan penemuan mayat siswi SMA dengan kondisi mengenaskan di dalam parit, Selasa (28/5/2024). Pada tubuhnya ditemukan sejumlah tusukan.
Dalam beberapa foto yang diterima detikSumbagsel, tampak korban tergeletak menggunakan seragam sekolah di dekat motornya. Pada tubuhnya terlihat banyak darah akibat luka tusukan.
(sun/dai)