Polisi Buru Pemalak dan Penjambret Petani Duku di Lampung Tengah

Lampung

Polisi Buru Pemalak dan Penjambret Petani Duku di Lampung Tengah

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Sabtu, 27 Apr 2024 16:00 WIB
Mobil bawa duku dipalak preman di Lampung Tengah
Mobil bawa duku dipalak preman di Lampung Tengah. (Foto: Istimewa/tangkapan layar)
Lampung Tengah -

Video seorang petani duku dipalak dan dijambret saat melintas di Jalan Lintas Sumatera, Kabupaten Lampung Tengah viral di media sosial. Polisi mengaku telah mengidentifikasi para pelaku dan sedang melakukan pengejaran.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan pihaknya telah menerima laporan korban atas nama Mega Radista pada Jumat (26/4/2024).

"Benar, peristiwa itu terjadi pada Jumat menjelang pagi. Ada laporan warga yang mengaku dipalak saat melintas di wilayah Terbanggi Besar," katanya saat dikonfirmasi detikSumbgasel, Sabtu (27/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Andik menegaskan pihaknya telah meminta sejumlah keterangan warga untuk mengidentifikasi ciri-ciri pelakunya.

"Kami sudah menerima laporan tersebut dan telah ditindaklanjuti, kami juga telah meminta sejumlah keterangan warga terkait peristiwa tersebut," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Andik mengaku, pihaknya telah mengetahui ciri-ciri para pelaku dan saat ini telah dilakukan pengejaran.

"Sudah teridentifikasi, ciri-cirinya juga sudah diketahui dan saat ini tim tengah melakukan pengejaran terhadap mereka," ungkapnya.

Sebelumnya, petani duku asal Lampung Timur dipalak saat hendak mengantarkan hasil panennya. Peristiwa pemalakan berujung pembegalan ini terjadi di Jalan Lintas Sumatera di Lampung Tengah.

Pada video yang diterima detikSumbagsel, tampak seorang wanita yang diketahui bernama Mega Radista ini meluapkan kekesalannya usai peristiwa itu terjadi.

"Nih Kampung Terbanggi Besar nih ada yang malak, saya dijambret di jalan, kita viralin nih ya," kata dia sambil menunjukan lokasi pemalakan.

"Tolong ya Polsek ini, diusut tuntas ini. Saya nggak mau tau tanggungjawab kamu orang (kalian). Posisi di jembatan, nih penjambretan satu pemalakan, terus dompet saya dijambret," timpal dia lagi.

Menurut Mega, dilokasi tersebut memang kerap terjadi pemalakan. Untuk itu dia berharap polisi bisa menangani hal ini.

"Memang sering bener di lokasi ini, kebiasaan. Saya minta tolong kepada polisi dijaga ini," ucap Mega dalam video tersebut.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads